Moskow, ARRAHMAHNEWS.COM – Mufti Agung Rusia, Talgat Tajuddin menyatakan bahwa Nazi telah meneror Donbass dua kali lebih lama daripada Perang (the Great Patriotic War 1941-1945).
Baca:
- Putin Ucapkan Selamat Idul Adha pada Muslim Rusia
- Presiden Suriah Bashar Assad Tunaikan Shalat Idul Adha di Aleppo
Selama khotbah pada kesempatan Idul Adha di masjid Agung di kota Ufa, Rusia, Ia mengatakan “kelompok Nazi telah melakukan selama 8 tahun (2 kali Perang Patriotik Hebat) pertumpahan darah dan genosida sistematis di Donbass… masih hidup tenang, itu tidak mungkin. Ketidakpedulian tidak dapat diterima! Tidak akan ada kehidupan yang damai di sana.”
Mufti Rusia juga menegaskan bahwa ini terjadi dengan bantuan langsung dari Amerika Serikat dan dengan keringanan hukuman dari negara-negara Barat.
“Kami bangga dengan tanah air Rusia dan pemimpin nasional kami Vladimir Putin. Kami mendukung pendekatan yang bijaksana untuk memperkuat kemerdekaan dan kemakmuran tanah air kami, perdamaian, keadilan dan kemakmuran di seluruh dunia. Kami berdoa untuk semua pejuang dan pembela Tanah Air kami yang gagah berani, terutama bagi mereka yang melakukan tugas suci di garis depan selama operasi militer khusus Rusia di Ukraina untuk melindungi penduduk sipil Donbass, untuk melucuti senjata Ukraina dan untuk menghilangkan ancaman kebangkitan Nazi di wilayah yang sangat menderita ini.” (ARN)
Sumber: RT Arabic.