Moskow, ARRAHMAHNEWS.COM – Kementerian Pertahanan Rusia mengumumkan bahwa pasukannya telah menghancurkan peluncur HIMARS di Donbass, serta depot rudal anti-kapal Harpoon di Odessa, Ukraina selatan.
Juru Bicara Pertahanan Rusia Igor Konashenkov dalam konferensi pers, mengatakan bahwa pasukan Rusia menghancurkan peluncuran dan kendaraan transportasi serta kargo untuk peluncur roket HIMARS buatan Amerika, dengan senjata presisi tinggi di wilayah Krasno-Armysk Donetsk.
Baca:
- Dulu Tolak Soleimani, Komandan SDF Kini Mohon Bantuan Iran Cegah Invasi Turki
- Pesawat Ukraina Bermuatan Bahan Kimia Berbahaya Jatuh di Yunani
Dia menambahkan bahwa “rudal jarak jauh dan presisi tinggi yang diluncurkan dari udara mengahantam salah satu bangunan perusahaan industri di kota Odessa, sebuah gudang untuk menyimpan rudal anti-kapal Harpoon yang dikirim oleh negara-negara NATO ke Ukraina.”
Juru bicara Kemenhan Rusia menyatakan bahwa serangan presisi tinggi yang diluncurkan oleh Angkatan Udara Rusia pada titik penempatan sementara Brigade Mekanik ke-92 di wilayah Kharkov, menewaskan hingga 200 orang, selain menghancurkan lebih dari 10 kendaraan lapis baja.
Sebagai hasil dari penargetan titik penempatan salah satu batalyon brigade infanteri mekanik ke-60 di distrik Zaporozhye, 65 ultra nasionalis Ukraina tewas dan 10 buah kendaraan khusus dihancurkan. (ARN)
Sumber: RT Arabic.
