Amerika Serikat, ARRAHMAHNEWS.COM – Presiden AS Joe Biden akan menandatangani protokol aksesi ke Organisasi Perjanjian Atlantik Utara bagi Swedia dan Finlandia pada Hari Selasa, 9 Agustus. Hal ini terlihat dari jadwal kerjanya yang diterbitkan oleh Gedung Putih pada Senin (08/08).
“Pada sore hari, Presiden akan menyampaikan sambutan dan menandatangani Instrumen Pengesahan Protokol Aksesi Perjanjian Atlantik Utara untuk Republik Finlandia dan Kerajaan Swedia,” demikian bunyi pernyataan tersebut. TASS melaporkan bahwa upacara dimulai pukul 21:00 waktu Moskow.
BACA JUGA:
- Politico: Warga Kanada, Swedia dan AS Tewas di Donbass
- Rusia janji Balas Ancaman Swedia-Finlandia Meski jadi Anggota NATO
Senat Amerika Serikat mempercepat ratifikasi masuknya Swedia dan Finlandia ke Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) pada Rabu lalu (3/8). Senat mendukung aksesi dua negara Nordik itu ke NATO dengan 95 suara banding satu dalam pemungutan suara.
Joe Biden
Langkah tersebut menjadikan AS sebagai negara anggota ke-23 NATO yang secara resmi mendukung Swedia-Finlandia bergabung.
Untuk bisa menjadi anggota NATO, Finlandia dan Swedia harus mengantongi persetujuan seluruh anggota aliansi yang berjumlah 30 negara.
Menurut data NATO, tercatat tujuh negara anggota belum secara resmi menyetujui entri dua negara baru ini. Mereka adalah Republik Ceko, Yunani, Hungaria, Portugal, Slovakia, Spanyol, dan Turki.
Di antara negara itu hanya Turki yang mengajukan penentangan. Mereka menuntut konsesi tertentu dari Finlandia dan Swedia sebelum menyatakan dukungan resmi terhadap keanggotaan dua negara Nordik itu di NATO.
Pada pertengahan Juli lalu, Turki mengatakan komite khusus akan bertemu dengan pejabat Finlandia dan Swedia pada bulan ini. Mereka akan menilai apakah kedua negara mematuhi persyaratannya sebelum memutuskan mendukung atau tidak rencana Swedia dan Finlandia masuk NATO. (ARN)
Sebar:
