Afghanistan, ARRAHMAHNEWS.COM – Sedikitnya tujuh orang tewas dan 41 lainnya cedera dalam ledakan di ibu kota Kabul. Insiden ini terjadi hanya beberapa minggu setelah serangkaian pemboman di negara yang dilanda perang itu.
Menurut pejabat kesehatan di Rumah Sakit Darurat yang dikelola LSM Italia di dekat lokasi ledakan di ibukota Afghanistan, ledakan itu terjadi di dekat sebuah masjid di distrik Wazir Akbar Khan di Kabul tengah ketika orang-orang keluar dari shalat Jumat.
BACA JUGA:
- Reaksi Kremlin atas Tewasnya Diplomat Rusia dalam Ledakan Kabul
- Bom Bunuh Diri di Dekat Kedubes Rusia di Kabul, 8 Orang Tewas
“Setelah salat, ketika orang ingin keluar dari masjid, ledakan terjadi,” kata juru bicara kepolisian Kabul Khalid Zadran, menambahkan bahwa “semua korban adalah warga sipil, jumlah pastinya belum jelas.”
Ledakan di Kabul Afghanistan
Juru bicara kementerian dalam negeri Abdul Nafy Takor mengatakan kepada AFP bahwa setidaknya tujuh orang tewas dan 41 lainnya terluka, termasuk anak-anak.
“Ledakan itu terjadi ketika jemaah sedang menuju rumah,” kata Takor, seraya menambahkan bahan peledak ditempatkan di dalam mobil.
Rumah Sakit Darurat mengatakan telah menerima 14 orang dari ledakan itu, empat di antaranya sudah tewas pada saat kedatangan.
Laporan PressTV mengatakan bahwa ledakan itu disebabkan oleh ledakan bom I-E-D, yang melepaskan gumpalan asap hitam ke langit dan tembakan terdengar beberapa menit setelah ledakan di kawasan diplomatik kota itu. (ARN)
Sebar:
