arrahmahnews

Protes Massa Pecah di Pakistan Menyusul Upaya Pembunuhan Imran Khan

Laporan dan video para pendukung Khan melancarkan protes di Islamabad, Karachi, Lahore, Multan, Faisalabad, Rawalpindi, dan kota-kota lain

Imran Khan pidato

Pakistan, ARRAHMAHNEWS.COM – Protes massa pecah di kota-kota besar Pakistan menyusul upaya pembunuhan terbaru terhadap mantan perdana menteri Imran Khan.

Pada hari Jumat, pengguna di media sosial memposting laporan dan video para pendukung Khan yang berkumpul di Islamabad, Karachi, Lahore, Multan, Faisalabad, Rawalpindi, dan kota-kota lain di seluruh negeri.

BACA JUGA:

Protes Massa Pecah di Pakistan Menyusul Upaya Pembunuhan Imran Khan

Imran Khan pidato

Di Rawalpindi, polisi bentrok dengan demonstran dan menggunakan granat asap untuk membubarkan demonstrasi.

Sebelumnya pada hari Kamis, dua penembak berusaha untuk membunuh Khan di kota Wazirabad, melepaskan tembakan pada pawai protes yang ia pimpin ke ibu kota Islamabad.

“Mereka membunuh satu orang dan melukai 11 lainnya dalam serangan itu,” kata Khan yang berbicara pada hari Jumat dalam pidato langsung dari sebuah rumah sakit di Lahore di mana ia telah menerima perawatan medis.

“Tiga orang membuat rencana ini…. Bagaimana saya mengetahuinya? Orang-orang di dalam memberitahuku. Suatu hari sebelum Wazirabad, mereka melihat kerumunan orang semakin banyak, kerumunan ini belum pernah terjadi sebelumnya di Pakistan, mereka membuat rencana untuk membunuh saya,” kata Khan.

Khan mengklaim bahwa Perdana Menteri Shehbaz Sharif, Menteri Dalam Negeri Rana Sanaullah dan pejabat intelijen Mayor Jenderal Faisal Naseer telah terlibat dalam upaya pembunuhan itu.

Sharif, bagaimanapun, mengutuk penembakan itu dan memerintahkan penyelidikan segera. Sanaullah juga membantah terlibat dalam serangan itu dan menyerukan penyelidikan.

Sayap media militer tidak menanggapi permintaan komentar atas tuduhan Khan, tetapi mengutuk penembakan itu dalam pernyataan sebelumnya. (ARN)

GoogleNews

Comments
To Top

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca