Jakarta, ARRAHMAHNEWS.COM – Mantan Komisioner Komnas HAM Natalius Pigai mengecam kehadiran Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat perayaan Misa Natal di Gereja Katedral Bogor pada hari Minggu (25/12/2022) lalu. Dia menyebut Jokowi bukan Tuhan Allah. Menurut Natalius Pigai, sebagai orang Islam Jokowi tidak elok masuk gereja saat Misa.
“Sebagai Orang Katolik Saya Mengecam Presiden Jokowi. “Datang saat perayaan Ekaristi Maha Kudus di Altar Kudus. Bagaimanapun Jokowi orang Islam tidak elok masuk Gereja saat Misa kecuali jika di halaman Gereja, Anda bukan Tuhan Allah. Ini RUMAH ALLAH YG KUDUS!”, tegas Natalius Pigai seperti dikutip Arrahmahnews.com dari akun Twitter @NataliusPigai2 pada Selasa, 27 Desember 2022.
Sebagai Orang Katolik Saya Mengecam Presiden Jokowi. “Datang saat perayaan Ekaristi Maha Kudus di Altar Kudus. Bagaimanapun Jokowi orang Islam tidak elok masuk Gereja saat Misa kecuali jika di halaman Gereja, Anda bukan Tuhan Allah. Ini RUMAH ALLAH YG KUDUS! pic.twitter.com/6YFvTGcQ0B
— NataliusPigai (@NataliusPigai2) December 27, 2022
BACA JUGA:
- Cuitan Rasis, Natalius Pigai Resmi Dilaporkan ke Bareskrim
- Cuitan Rasis Pigai: Jangan Percaya Orang Jawa Tengah Jokowi dan Ganjar
Hingga berita ini diturunkan cuitan Natalius Pigai itu sudah dilihat sebanyak 208,7 ribu, di 463 di retweet, 172 tweet kutipan, 1.706 Suka. Para netizen beragam menanggapi cuitan Natalius Pigai tersebut. Ada yang pro. Ada pula yang kontra.
Beberapa netizen yang memahami Katholik memberikan komentar miring ke Pigai, bahkan mengatakan kalau Natalius Pigai Katholik KTP.
Akun Twitter Andre sugiantokizzer @ASugiantokizzer membalas cuitan Pigai “Terganggunya rangkaian kegitan ibadah tidak akan menghapus nilai dari ibadah itu sendiri. Pesan pesan perdamaian dan persaudaraan, lebih bisa diterima dgn hadirnya presiden ketimbang kotbah tanpa praktek di masyarakat. Kegiatan baik kok dikecam”.
Akun Twitter Voila @vaiyo mengatakan “Justru ketahuan ini Pigai Katholik KTP yg jarang ke gereja, sampai gak paham urutan dlm Misa. Gue gak usah jelasin ini bagian mana dlm Misa, orang Katholik sungguhan pasti tau. Pigai ini sm dg kawan²nya yg kadrun, mainan agama pdhal gak paham² amat & gak nekunin syariatnya”.
Dalam video singkat yang diunggah lewat akun Twitter pribadi Natalius Pigai, Presiden Jokowi terlihat memakai batik warna cokelat dengan celana hitam.
Jokowi didampingi Wali Kota Bogor Bima Arya. Kedatangan Jokowi langsung disambut tepuk tangan para jamaah Gereja Katedral Bogor yang bersiap melaksanakan doa menyambut Natal.
Diketahui, pada perayaan Natal yang jatuh hari Minggu, 25 Desember 2022, Jokowi sedang melakukan safari kunjungan ke sejumlah gereja di Bogor.
BACA JUGA:
- Pasca Resmi KKB Dinyatakan Sebagai Organisasi Teroris, Natalius Pigai Sebar Provokasi SARA
- Presiden Jokowi: Tidak Ada Tempat bagi Mereka yang Tidak Mau Bertoleransi di Indonesia
Kepala Gereja Katedral Bogor, Romo Paulus Haruno mengaku sangat senang dan mengapresiasi kehadiran Presiden Jokowi.
Menurut Romo Paulus Haruno, kedatangan Presiden Jokowi sebagai hadiah istimewa umat Kristiani yang merayakan Natal.
“Sungguh suatu surprise dan hadiah yang luar biasa yang sungguh-sungguh, ini kejutan karena tanpa pemberitahuan sebelumnya Pak Presiden, Pak Jokowi yang ditemani Pak Wali Kota, Pak Bima Arya. Ini adalah suatu yang menambah suka cita Natal tahun ini,” kata Romo Paulus Haruno.
Tak hanya itu. Romo Paulus Haruno menyebut jamaah Gereja Katedral Bogor merasakan suasana penuh toleransi.
“Semoga suasana yang penuh toleransi, semua diberikan hak untuk menjalankan kebebasannya dalam beriman, beragama ini terus dibangkitkan di negara tercinta ini,” tutur Romo Paulus Haruno.
Diketahui, Misa merupakan perayaan ekaristi dalam ritus liturgi Barat dari Gereja Katolik Roma, Gereja Ortodoks Ritus Barat, tradisi Anglo-Katolik dalam Gereja Anglikan dan sejumlah gereja Lutheran. (ARN)
