Amerika Serikat, ARRAHMAHNEWS.COM – Kepala ekonom Bank of America, Michael Gapen, mengatakan AS memiliki risiko tinggi untuk jatuh ke dalam resesi, dan 2023 bisa menjadi tahun yang sulit bagi negara tersebut.
Gapen membuat pernyataan tersebut dalam sebuah wawancara dengan CBS News yang disiarkan pada hari Minggu di mana dia setuju dengan kata-kata pembawa acara jajak pendapat The Wall Street Journal, Margaret Brennan, yang mengatakan bahwa ekonomi AS akan terlihat dan terasa lebih buruk pada tahun 2023.
BACA JUGA:
- IMF: Amerika Berisiko Alami Keruntuhan Ekonomi
- Washington Akui Sanksi atas Rusia Berdampak Terhadap Ekonomi Amerika
“Saya pikir kita berada dalam situasi di mana risiko resesi tinggi, mungkin tidak dalam dan berkepanjangan. Tetapi kita berada dalam situasi di mana ekonomi pulih dengan sangat cepat dari- dari COVID, dan itu disertai dengan banyak inflasi. Dan Federal Reserve mencoba memperlambat ekonomi, untuk menurunkan inflasi, ”katanya.
Bank Amerika
“Dan di masa lalu, hal itu seringkali bertepatan dengan semacam resesi ekonomi AS dan pasar tenaga kerja AS. Ini belum matang. Ini tidak pasti. Kita mungkin bisa menghindarinya, tapi saya setuju bahwa pandangan sebagian besar orang yang duduk di posisi seperti saya, ber bahwa 2023 bisa menjadi tahun yang sulit bagi AS,” katanya.
Di tempat lain dalam sambutannya, Gapen mengatakan resesi “tidak harus terlalu dalam. Tidak harus berkepanjangan. Saya pikir apa yang perlu kita lakukan dalam beberapa hal adalah mengurangi masalah ekonomi yang muncul akibat pandemi dengan banyak kekuatan dan membawa terlalu banyak inflasi bersamanya.”
Persepsi yang tersebar luas adalah bahwa bank sentral Amerika memaksa resesi untuk mengurangi inflasi, bahkan jika itu berarti menghilangkan pekerjaan jutaan orang, dari rumah dan uang pensiun mereka, yang biasanya didasarkan pada pasar saham.
BACA JUGA:
- Lavrov Umumkan Siapa Penjahat Utama Penyebab Krisis Global
- Gegara Ukraina, Ekonomi Amerika Berada di Jurang Keruntuhan
Penurunan pekerjaan adalah data terbaru yang menunjukkan situasi ekonomi yang memburuk secara berbahaya bagi rata-rata orang Amerika. Upah turun karena inflasi pada tingkat yang curam, dan tahun 2023 yang sulit dapat berarti tahun yang menyakitkan bagi banyak orang Amerika.
Seorang ekonom telah memperingatkan bahwa Amerika Serikat berada di puncak resesi “panjang dan parah”, yang menurutnya dapat membawa kesulitan keuangan “secara keseluruhan”.
Nouriel Roubini, seperti dikutip Bloomberg mengatakan bahwa negara tersebut berada dalam “perlambatan tajam”. (ARN)
Sumber: PressTV
Sebar:
