Rusia, ARRAHMAHNEWS.COM – Badan penegak hukum AS mengetahui adanya penyuapan di antara pers dan jurnalis media sosial dalam liputan mereka tentang penyebab wabah virus corona. Kepala Pasukan Perlindungan Radiasi, Kimia, dan Biologis Rusia Igor Kirillov mengungkap hal ini dalam pengarahan pers pada hari Senin.
“Pengungkapan oleh Federasi Rusia tentang isi program militer-biologis Pentagon di Ukraina telah menimbulkan kemarahan publik yang luas. Demonstrasi massal menentang kegiatan biolab yang didanai AS terjadi di seluruh ruang pasca-Soviet; organisasi publik dari Eurasia Economic Union telah mengadopsi resolusi terhadap biolab yang didanai Pentagon,” katanya.
BACA JUGA:
- Beijing: Jangan Politisasi Isu Covid-19 di China
- Rusia: Lebih dari 20.000 Dokumen Buktikan Keberadaan Biolab AS di Ukraina
“Sejumlah investigasi telah dimulai di Amerika Serikat sendiri. Topik terkait penyuapan media sosial dan personel pers ketika meliput penyebab infeksi novel coronavirus telah menjadi perhatian lembaga penegak hukum AS, bersama dengan ketidakjujuran dan manipulasi opini publik tentang vaksin COVID-19 Amerika, dilakukan atas perintah perusahaan biotek dan farmasi,” kata Kirillov. (ARN)
Sumber: TASS
BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLENEWS
