Suriah, ARRAHMAHNEWS.COM – Kantor PBB di Damaskus pada Hari Sabtu meminta Bulan Sabit Merah Arab Suriah untuk menunda masuknya konvoi bantuan ke Idlib, provinsi di luar kendali negara Suriah, yang dijadwalkan akan masuk hari ini, Minggu (12/02).
Korban tewas akibat gempa di Suriah pada Hari Sabtu telah naik menjadi 4.487.
BACA JUGA:
- Pemerintah Suriah Tetap Kirim Bantuan ke Wilayah Pemberontak
- Rusia: Barat Abaikan Ribuan Korban Gempa Suriah
Sebuah konvoi yang membawa bantuan Suriah sedang bersiap untuk memasuki Idlib melalui perbatasan Saraqib dan saat ini sedang menunggu perwakilan PBB untuk menyerahkan bantuan ke Idlib. Sumber informasi Suriah telah mengatakan hal ini sebelumnya kepada Al Mayadeen pada hari Kamis.
Gempa Syria
“Jika organisasi internasional terlambat, Suriah tidak akan ragu untuk mengirimkan bantuan ini dengan sendirinya untuk membantu orang-orang yang terkena bencana,” kata sumber. “Negosiasi berhasil, dan bantuan sedang dalam perjalanan”.
Kemarin, Gubernur Idlib, Thaer Salhab, menegaskan bahwa negara Suriah siap untuk membiarkan konvoi bantuan kemanusiaan ke daerah yang terkena dampak gempa di barat laut provinsi Idlib, kapan saja, setelah pihak lain membuka penyeberangan dan mengizinkan entri mereka.
Salhab mengatakan koordinasi saat ini sedang dilakukan dengan PBB dan organisasi internasional untuk mengizinkan konvoi dengan tim dari Bulan Sabit Merah Arab Suriah dan Palang Merah Internasional.
Sumber juga menjelaskan bahwa sebenarnya Kelompok-kelompok bersenjata ingin menggalang dukungan internasional untuk diri mereka sendiri dengan dalih bahwa pemerintah Suriah tidak akan mengizinkan bantuan masuk ke wilayah mereka. (ARN)
Sumber: Al-Mayadeen
BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLENEWS
Sebar:
