Rusia, ARRAHMAHNEWS.COM – Wakil Ketua Dewan Keamanan Rusia, Dmitry Medvedev, mengatakan pada hari Jumat bahwa ia melihat tidak ada gunanya menandatangani perjanjian dengan Kiev, karena kemungkinan besar pemimpin Ukraina berikutnya akan membatalkannya.
Medvedev memperhatikan pernyataan Presiden Ukraina Vladimir Zelensky bahwa dia tidak cenderung mengadakan pembicaraan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin.
BACA JUGA:
- Medvedev Ejek Biden Kena Demensia, Tersesat di Kantor Sendiri
- Medvedev: Sanksi anti-Rusia jadi Peringatan “Jangan Berurusan dengan Barat”
“Ini bukan berita, tapi ada nuansa yang dia pilih untuk tidak disebutkan kemarin meskipun dia cukup menyadarinya. Dia tidak seharusnya mengadakan pembicaraan. Dia seharusnya menandatangani apa yang diperintahkan untuk ditandatangani,” katanya mengacu pada Zelensky, yang dikendalikan oleh pihak tertentu.
“Meskipun, terus terang, dokumen ini tidak akan sebanding dengan bobotnya di atas kertas. Anda dapat mengingat perjanjian Minsk yang ditandatangani oleh pendahulunya,” tambahMedvedev di saluran Telegramnya. (ARN)
Sumber: TASS
BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLENEWS
