Iran, ARRAHMAHNEWS.COM – Pemimpin Revolusi Islam Iran, Ayatullah Sayid Ali Khamenei, mengkritik para pemimpin Muslim karena gagal berdiri teguh melawan Israel, menekankan bahwa Iran akan terus mendukung bangsa Palestina dengan cara apapun yang dapat dilakukan.
“Jika pemerintah Islam berdiri teguh dalam masalah Palestina sejak hari pertama dan melawan, situasi di kawasan Asia Barat pasti akan berbeda, dan umat Islam akan lebih kuat dan lebih bersatu hari ini,” katanya kepada para perwakilan asing, duta besar, dan peserta, dalam kontes Alquran internasional di Teheran pada hari Sabtu (18/02).
BACA JUGA:
- Pemimpin Iran Kritik Kebungkaman Negara Islam atas Ketertindasan Palestina
- Ganggu Palestina, Iran Sampaikan Pesan Perang ke Israel
“Jika negara-negara Islam mengikuti ajaran Bi’tsah, rezim jahat Zionis tidak akan mampu melakukan kekejaman dan kejahatan terhadap rakyat Palestina yang tertindas di depan mata umat Islam,” katanya.
Ayatullah Ali Khamanei
Ayatullah Khamenei menekankan bahwa bangsa Iran dan Republik Islam akan terus memenuhi tugas mereka sehubungan dengan Palestina. Ia menyentuh posisi yang jelas dari Republik Islam dalam mendukung rakyat Palestina yang tertindas, dengan mengatakan bahwa Iran “tidak memiliki keberatan dalam mendukung dan membela bangsa Palestina secara terbuka.”
“Republik Islam akan terus membantu Palestina dengan cara apa pun yang bisa dilakukan,” tambahnya.
Pemimpin tertinggi itu juga menyentuh fokus musuh pada Iranofobia, dengan mengatakan “sayangnya, pemerintah yang berkewajiban membantu bangsa Palestina sendiri telah bergabung dengan proyek Iranofobia musuh-musuh Islam ini”.
Sejak Revolusi Islam, kata Ayatollah Khamenei, musuh telah berbaris melawan bangsa Iran dengan perang militer, ekonomi, politik dan propaganda, tetapi rakyat Iran telah menggagalkan semua konspirasi kekuatan yang mendominasi dengan keteguhan mereka yang patut dicontoh.
Ayatollah Khamenei menggambarkan masalah Palestina sebagai salah satu kelemahan dan luka penting umat Islam.
“Sebuah bangsa dan negara menjadi sasaran penindasan tanpa akhir dan setiap hari di depan mata dunia Islam oleh rezim barbar, jahat dan kejam sementara negara-negara Islam dengan segala kekayaan, kapasitas dan kemampuan mereka hanya melihat dan bahkan beberapa negara ini, terutama baru-baru ini, berkolaborasi dengan rezim yang haus darah ini.”
“Hasil akhirnya,” kata Ayatollah Khamenei, “adalah melemahnya negara-negara yang berdiam diri dalam menghadapi kejahatan dan bekerja sama dengan Zionis.”
BACA JUGA:
- Direktur CIA: Situasi di Palestina Serupa Intifadah Kedua
- Israel Umumkan Serangkaian Langkah Hukuman untuk Palestina
“Situasi ini telah mencapai titik di mana Amerika, Prancis dan beberapa negara lain, yang mengaku menyelesaikan masalah umat Islam, telah memberikan hak untuk campur tangan di dunia Islam, sementara mereka tidak berdaya dan tidak mampu menyelesaikan masalah mereka maupun mengelola negara mereka.”
Ayatullah Khamenei mengatakan bahwa masalah politik penting seperti Palestina dan campur tangan AS harus menjadi fokus umat Islam dalam situasi apa pun.
Ia juga menyatakan kesedihan atas gempa bumi baru-baru ini di Turki dan Suriah, yang telah memakan banyak korban, dengan mengatakan bahwa semua Muslim harus ikut merasakan rasa sakit dan kesengsaraan mereka. (ARN)
Sumber: PressTV
BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLENEWS
Sebar:
