Iran, ARRAHMAHNEWS.COM – Presiden Iran Ebrahim Raisi mengatakan bahwa Irak tidak boleh digunakan untuk komplotan dan ancaman terhadap tetangganya.
“Republik Islam Iran mendukung upaya pemerintah Irak untuk rekonstruksi ekonomi dan militer negara ini,” kata Raeisi dalam pertemuan dengan Menteri Pertahanan Irak Thabet Muhammad Saeed al-Abbasi di Teheran, Minggu (26/02).
BACA JUGA:
- Tiga Truk Bantuan Iran Diserang di Perbatasan Irak-Suriah
- Bagheri: Iran Siap Transfer Pengalaman Pertahanan ke Irak
Dia mengatakan bahwa Iran dan Irak memiliki perbatasan persahabatan dan kerja sama, menambahkan, “Republik Islam Iran menganggap keamanan Irak sebagai keamanannya sendiri dan mendukung penguatan stabilitas dan keamanan di negara ini.”
Menteri pertahanan Irak, pada bagiannya, memuji dukungan Iran untuk bangsa Irak selama invasi asing ke negara itu dan pertempurannya melawan teroris Daesh.
Abbasi menambahkan bahwa Baghdad tidak akan membiarkan elemen oportunis menimbulkan ancaman terhadap perbatasan dan wilayah Iran dan Irak atau menimbulkan ketidakamanan.
Ia menyerukan kelanjutan dukungan Iran untuk rekonstruksi Irak yang dilanda perang.
Dalam pertemuan hari Sabtu dengan timpalannya dari Irak, Menteri Pertahanan Iran Brigadir Jenderal Mohammad Reza Gharaei Ashtiani mengatakan campur tangan negara-negara lintas kawasan di Timur Tengah bertujuan untuk memastikan keamanan rezim Israel serta aliran energi.
Ashtiani menambahkan bahwa negara-negara trans-regional tidak pernah berusaha mempromosikan demokrasi tetapi menciptakan krisis, perselisihan, dan konflik yang tidak perlu di kawasan. (ARN)
Sumber: PressTV
BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLENEWS
