China, ARRAHMAHNEWS.COM – Situs web “Naval News”, yang berspesialisasi dalam urusan militer, menerbitkan berita tentang peluncuran dua kapal perusak canggih baru China, di Semenanjung Dalian, di selatan negara itu.
Situstersebut mengkonfirmasi bahwa dua kapal perusak model “052DL” diluncurkan di galangan kapal di Semenanjung Dalian, mencatat bahwa “kapal baru tersebut adalah kapal perusak No. 27 dan 28 dari model 052D Angkatan Laut China”.
BACA JUGA:
- Dibawah Tekanan AS, Belanda akan Batasi Ekspor Teknologi Chip ke China
- Pesan Keras ke AS, China Pamerkan Rudal Hipersonik Terbaru
Kapal
Situs tersebut menyatakan bahwa kedua kapal perusak tersebut adalah “dua dari lima kapal perang yang terlihat di lambung dermaga yang sama sebelumnya. Ini menunjukkan bahwa lima kapal perusak sedang dibuat pada waktu yang sama di dermaga yang sama.”
052D型駆逐艦27、28番艦が進水。
なお写真掲載者とは別の現地の方の話によると昨夜夜間のうちに進水したとのこと。
(image via wb/@还是捣蛋) pic.twitter.com/xBYQ19w8WN— お砂糖wsnbn (@sugar_wsnbn) March 11, 2023
Oleh karena itu, situs tersebut memperkirakan China mungkin akan meluncurkan tiga kapal perusak lainnya dalam beberapa bulan ke depan.
Informasi tentang kapal perusak “052DL China”
Kapal perusak “052D” China termasuk dalam kelas kapal perang “Kunming”, dimana NATO menyebutnya “Liuang 3”. Kapal ini termasuk generasi terbaru kapal perusak yang membawa peluru kendali (DDG) Angkatan Laut China.
Kapal ini dibuat berdasarkan pada pendahulunya, kapal perusak 052C, dan kemungkinan akan berbagi lambung yang sama, tetapi 052D mencakup banyak perbaikan desain, serta pengembangan sensor dan senjata.
Kapal perang kelas modern ini setara dengan kapal perusak Aegis Amerika di China.
BACA JUGA:
- Provokasi China, Kapal Perang AS Berlayar di Selat Taiwan
- Kapal Perang AS dan China Bersitegang di Selat Taiwan
Perkembangan signifikan dalam model “D” dalam 9 tahun
Menurut situs tersebut, Type 052D adalah salah satu kapal perang China yang didedikasikan untuk laut lepas, dan memiliki sistem tempur yang lebih canggih daripada pendahulunya, yang dengan sempurna menggambarkan pendekatan tentara China untuk “berlari cepat dengan langkah kecil dalam mengembangkan senjatanya.”
Kapal-kapal ini dilengkapi dengan total 64 kompartemen VLS, dan persenjataan mereka termasuk rudal permukaan-ke-udara HHQ-9, torpedo peluncuran khusus U-8 canggih, dan rudal jelajah taktis YG.-18″.
Selain rudal, kapal perusak ini juga dipersenjatai dengan meriam utama 130 mm H/PJ-45A, meriam 30 mm H/PJ-12 30 mm, dan peluncur rudal HQ-10.
Kelompok sensor yang kuat juga terdiri dari berbagai jenis radar canggih yang memungkinkannya mendeteksi berbagai jenis ancaman, termasuk Model 346 dengan berbagai modifikasinya, Model 366, 517B dan 760, selain sonar SJD-9 dasar, dan sonar kedalaman variabel SJG-311.
Dalam 9 tahun peluncuran Model C, Angkatan Laut China mampu meluncurkan Model D dengan modifikasi yang membuat kemampuan tempurnya 1,6 kali lebih besar dari pendahulunya.Modifikasi tersebut mencakup hanggar yang lebih luas selain radar pencarian udara yang lebih baru.
Tipe 052DL
Varian “DL” diperkenalkan dari kapal ke-14 di kelasnya, Zibo dengan panji 156: Lambung kapal perusak lebih panjang sekitar 4 meter. Panjang ekstra ini terutama melibatkan hanggar dan dek helikopter di buritan kapal. Modifikasi diperkenalkan untuk mengakomodasi helikopter Z-20 baru.
Mampu memuat 7.700 ton (beban penuh), kelas ini memiliki panjang 162 meter, lebar 17,2 meter, draft 6,2 meter, serta memiliki awak 280 pelaut.
Peluncuran dua kapal perusak China terjadi pada saat meningkatnya persaingan antara kekuatan besar timur itu dengan Amerika Serikat atas kedaulatan maritim atas lautan Asia, Pasifik, dan Hindia. Konflik antara Beijing dan Washington memburuk, terutama dalam masalah Taiwan dan peran global China. (ARN)
Sumber: AlMayadeen/Naval News
BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLENEWS
Sebar:
