arrahmahnews

Reaksi China atas Rencana Nuklir Australia

China, ARRAHMAHNEWS.COM Rencana Canberra untuk membeli hingga lima kapal selam bertenaga nuklir dari AS telah memicu teguran keras dari Beijing, yang menuduh Washington dan London mengabaikan kewajiban mereka sebagai kekuatan nuklir dan anggota NPT.

Rencana kerja sama kapal selam nuklir… adalah tindakan terang-terangan yang menimbulkan risiko proliferasi nuklir yang serius, merusak sistem non-proliferasi internasional, memicu perlombaan senjata, dan merusak perdamaian dan stabilitas di kawasan,” kata misi China untuk PBB dalam serangkaian tweet pada Selasa pagi.

BACA JUGA:

Berbicara di Naval Base Point Loma di San Diego pada hari Senin, Presiden AS Joe Biden, Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak dan PM Australia Anthony Albanese mengumumkan rencana untuk kapal selam kelas baru, SSN-AUKUS, yang akan dibuat di Inggris dan Australia dengan teknologi dan dukungan AS, sekitar akhir 2030-an atau awal 2040-an.

Reaksi China atas Rencana Nuklir Australia

Senjata Nuklir

Namun, untuk memperoleh kemampuan baru itu secepat mungkin, Australia akan terlebih dahulu membeli setidaknya tiga kapal selam kelas Virginia dari AS.

Sejak aliansi AUKUS dibentuk pada 2021, Beijing berulang kali mengkritik ketiganya karena melanggar batas proliferasi nuklir.

“Ironi dari AUKUS adalah bahwa dua negara senjata nuklir yang mengklaim menegakkan standar non-proliferasi nuklir tertinggi mentransfer berton-ton uranium dengan pengayaan tingkat senjata ke negara non-senjata nuklir, dimana ini jelas melanggar objek dan tujuan NPT, ” ujar Misi diplomatik China pada hari Selasa. Ia menyebut rencana transfer teknologi dan bahan nuklir ini sebagai “buku teks standar ganda” dan mendesak ketiganya untuk “menghormati kewajiban mereka sebagai anggota NPT.” (ARN)

Sumber: RT

BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLENEWS

Comments
To Top
%d blogger menyukai ini: