Uni Emirat Arab, ARRAHMAHNEWS.COM – Sekretaris Dewan Keamanan Nasional Tertinggi Iran (SNSC), Laksamana Muda Ali Shamkhani mengaitkan sebagian besar masalah kawasan dengan tindakan kejahatan yang dilakukan oleh Amerika Serikat dan rezim pendudukan Israel.
Shamkhani membuat pernyataan ini selama kunjungan resmi ke Abu Dhabi pada hari Kamis, bertemu dengan Presiden Uni Emirat Arab Sheikh Khalifa bin Zayed Al Nahyan.
BACA JUGA:
- Mantan PM Irak Ungkap Peran Soleimani dalam Perdamaian Iran-Saudi
- Dubes UEA: Iran Negara Penting Bagi Stabilitas Kawasan
Pejabat tinggi keamanan Iran tersebut sekali lagi menekankan pada peran yang dimainkan oleh negara-negara ekstra-regional dalam mengobarkan krisis regional tetapi tidak mengesampingkan prospek peningkatan keamanan kolektif regional sebagai hasil dari upaya bersama di antara para pemain kawasan.
Ali Shmakani bertemu petinggi UEA
“Upaya menuju pencapaian keamanan kolektif berdasarkan kemampuan pribumi dapat berfungsi untuk mengakhiri banyak krisis saat ini,” katanya.
“Pembentukan kawasan yang lebih kuat adalah cita-cita yang dapat dicapai, dimana kita semua harus mengambil langkah (relevan),” kata pejabat Iran itu.
Saat ini, dunia Muslim dan kawasan Teluk membutuhkan persahabatan, kerja sama, dan konvergensi regional lebih dari apa pun, katanya, seraya menambahkan, “Keharusan ini dapat mengarah pada transendensi semua negara Muslim dan membawa serta kesejahteraan dan ketenangan.”
Shamkhani melakukan perjalanan ke Emirat sebagai ketua delegasi yang terdiri dari pejabat tinggi ekonomi, perbankan, dan keamanan, untuk pembicaraan tingkat tinggi dengan pejabat Emirat.
Ia telah bertemu dengan timpalannya dari Emirat Sheikh Tahnoon bin Zayed al-Nahyan, dan penguasa Dubai Sheikh Mohammed bin Rashid Al Maktoum.
BACA JUGA:
- Krisis Internal Israel, UEA Bekukan Kesepakatan dengan Tel Aviv
- Axios: Takut Berkonflik dengan Iran, UEA Tunda Kunjungan Netanyahu
UEA mengembalikan duta besarnya untuk Iran pada bulan September, lebih dari enam tahun setelah hubungan antara kedua belah pihak merenggang setelah penyerbuan Kedutaan Besar Saudi di Teheran oleh pengunjuk rasa atas eksekusi Arab Saudi terhadap ulama terkemuka, Sheikh Baqir al-Nimr.
Kunjungan pejabat tinggi keamanan Iran ke Abu Dhabi terjadi kurang dari seminggu setelah Iran dan Arab Saudi mengumumkan normalisasi hubungan mereka setelah beberapa hari musyawarah intensif antara Shamkhani dan mitranya dari Arab Saudi di Beijing.
Pengamat memuji detente dan konvergensi regional yang diperkirakan akan membawa pukulan fatal bagi AS dan skema regional, serta lingkup pengaruh rezim Israel. (ARN)
Sumber: Al-AhedNews
BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLENEWS
Sebar:
