Suriah, ARRAHMAHNEWS.COM – Sebuah pesawat tak berawak Israel jatuh di Suriah hanya beberapa jam setelah serangan yang dilakukan oleh rezim Tel Aviv terhadap bandara internasional Aleppo di barat laut negara, dan membuat fasilitas itu tidak berfungsi sementara.
Militer Israel mengatakan pada hari Rabu bahwa kendaraan udara tak berawaknya (drone) jatuh selama “operasi rutin,” tanpa menjelaskan model drone atau penyebab insiden tersebut.
BACA JUGA:
- Israel Kembali Bombardir Bandara Aleppo, Suriah
- Damaskus: Serangan Israel ke Bandara Aleppo Kejahatan Ganda
Mereka mengklaim bahwa tidak ada rasa takut informasi sensitif bocor dari perangkat tersebut, menambahkan bahwa penyelidikan atas kecelakaan itu akan diluncurkan.
Drone Israel jatuh
Kecelakaan itu terjadi setelah serangan udara Israel menargetkan bandara Aleppo, menyebabkan beberapa “kerusakan material” dan membuatnya tidak dapat digunakan.
Kementerian luar negeri Suriah menyebut serangan Israel sebagai “kejahatan ganda,” mencatat bahwa itu menargetkan bandara sipil dan saluran utama aliran bantuan ke daerah-daerah yang dilanda gempa dahsyat Februari.
Kantor berita resmi Suriah SANA mengutip seorang pejabat militer yang tidak disebutkan Namanya, mengatakan bahwa pesawat tempur Israel menembakkan rudal ke arah Aleppo saat terbang di atas Laut Mediterania. Aleppo adalah kota terbesar Suriah dan pernah menjadi pusat komersial.
Menurut Bassem Mansour, kepala penerbangan sipil Suriah, serangan tersebut merusak landasan pacu bandara dan membuat fasilitas tersebut tidak dapat digunakan, tetapi pekerjaan perbaikan telah dimulai dan “bandara akan kembali beroperasi dalam waktu singkat.”
Serangan itu merupakan serangan Israel ketiga di bandara Aleppo dalam enam bulan. (ARN)
Sumber: PressTV
BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLENEWS
Sebar:
