arrahmahnews

17 Minggu Berturut-turut, dan Israel Masih Diguncang Demo

Israel, ARRAHMAHNEWS.COM Ribuan pengunjuk rasa telah berunjuk rasa selama 17 minggu berturut-turut di pusat Tel Aviv untuk mengutuk rencana reformasi peradilan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu yang kontroversial dan sangat tidak populer.

Menurut Channel 12 rezim, total sekitar 150.000 demonstran menghadiri demonstrasi hari Sabtu, sementara Channel 13 menyebutkan jumlahnya sekitar 200.000.

BACA JUGA:

“Sejarah memperhatikan Anda,” bunyi sebuah plakat yang diangkat selama protes, yang menampilkan para peserta meneriakkan slogan-slogan menentang perdana menteri dan membakar suar.

17 Minggu Berturut-turut, dan Israel Masih Diguncang Demo

Demo di Israel

“Perjuangan ini memberi kami kekuatan dan jelas bagi saya bahwa itu juga mencapai Knesset, dan jelas bagi mereka bahwa mereka tidak akan dapat mengeluarkan keputusan sepihak,” kata pengunjuk rasa lain yang dikutip oleh AFP.

Pasukan Israel bentrok dengan pengunjuk rasa di Tel Aviv, menangkap sejumlah demonstran anti-Netanyahu.

Reformasi berusaha untuk membuat Mahkamah Agung rezim tidak mampu membatalkan keputusan politisi, sementara memberikan kekuasaan yang lebih besar dalam memilih hakim.

Koalisi Netanyahu, kombinasi antara partai Likud dan sekutu politik ekstrem kanan dan ultra-Ortodoks, berpendapat bahwa perubahan diperlukan untuk menyeimbangkan kembali kekuasaan antara cabang eksekutif dan yudikatif rezim.

Dihadapkan dengan oposisi publik yang luar biasa serta pemogokan umum, Netanyahu mengumumkan jeda bulan lalu dalam upayanya yang pantang menyerah untuk membuat Knesset menyetujui reformasi tersebut.

Masyarakat umum, bagaimanapun, masih skeptis terhadap niat perdana menteri seperti yang terlihat dari aksi unjuk rasa monumental di seluruh wilayah pendudukan sejak Januari, ketika kabinet rezim Israel mulai membuka jalan bagi penerapan perubahan tersebut. (ARN)

Sumber: Press TV

BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLENEWS

Comments
To Top
%d blogger menyukai ini: