Suriah, ARRAHMAHNEWS.COM – Presiden Iran Ebrahim Raisi mengatakan bahwa kemusnahan Israel akan terjadi segera setelah tanda-tanda keruntuhannya terlihat, menyebut perlawanan satu-satunya cara untuk melawan rezim pendudukan.
Raisi membuat pernyataan ini dalam pertemuan dengan sekelompok pemimpin, komandan dan intelektual perlawanan Palestina di ibukota Suriah, Damaskus, Kamis (04/05).
BACA JUGA:
- Raisi Bertemu Sejumlah Komandan Perlawanan di Istana Kepresidenan Suriah
- Kunjungan Raisi ke Suriah Tanda Berakhirnya Impian AS
Ia menggarisbawahi perlunya persatuan di antara kekuatan perlawanan, kawasan dan dunia Muslim untuk mempercepat kekalahan entitas perebut (Israel), pembebasan al-Quds yang suci, dan kedaulatan bangsa Palestina atas nasib mereka.
“Hari ini, inisiatif ada di tangan para pejuang Palestina di medan perang, bukan di meja perundingan. Kami percaya bahwa kehancuran rezim Zionis sudah dekat karena tanda-tanda keruntuhannya sudah terlihat,” katanya.
“Satu-satunya solusi untuk Palestina adalah kedaulatan negara berdasarkan kehendak rakyat Palestina. Jika Barat mencari demokrasi, mereka harus mengakui suara rakyat Palestina dan tetap berkomitmen padanya.”
Raeisi juga mencatat bahwa masalah Palestina, bersama dengan pembebasan al-Quds, adalah masalah terpenting di dunia Islam dan tidak boleh diabaikan.
BACA JUGA:
- Raisi: Rezim Israel akan Dihancurkan jika Berani Lawan Iran
- AS-Israel Puyeng, Raisi Akan Kunjungi Suriah untuk Perkuat Poros Perlawanan
Ia lebih lanjut mendesak umat Islam untuk melakukan yang terbaik untuk menegakkan hak-hak bangsa Palestina yang dilanggar oleh rezim Tel Aviv.
“Melalui mengobarkan perang hibrida, musuh mencoba menyindir bahwa masa depan Palestina bergantung pada kelangsungan hidup rezim Zionis,” katanya, seraya menambahkan bahwa kesepakatan seperti Camp David, Sharm el-Sheikh dan Oslo, bersama dengan upaya normalisasi baru-baru ini, semuanya sejalan dengan kebijakan itu. (ARN)
Sumber: Press TV
BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLENEWS