Israel, ARRAHMAHNEWS.COM – Seorang pemukim Israel telah menembak seorang pemuda Palestina dengan fatal, di bagian utara wilayah yang diduduki tahun 1948, hanya beberapa jam setelah pasukan rezim menembak dan membunuh dua pemuda Palestina di Tepi Barat yang diduduki.
Sumber-sumber lokal mengatakan pada Sabtu malam bahwa insiden itu terjadi di dekat desa Sandala, di selatan kota Nazaret.
BACA JUGA:
- Militer Israel Lindungi Pemukim Zionis, Serbu Masjid Al-Aqsha
- Pemukim Zionis Kembali Serang Huwara, Lukai Warga Palestina
#فيديو.. مستوطن إسرائيلي يطلق النار على شاب فلسطيني من بلدة صندلة بالداخل المحتل بعد عراك بينهما في الشارع. pic.twitter.com/q5NZhoOQvG
— المركز الفلسطيني للإعلام (@PalinfoAr) May 6, 2023
Kantor berita resmi Wafa Palestina mengidentifikasi pemuda Palestina itu sebagai Diyar Omari berusia 20 tahun dari desa Sandala, yang juga terletak di bagian utara wilayah pendudukan.
Rekaman online pembunuhan itu menunjukkan seorang pemukim Israel terlibat perkelahian dengan Omari. Ketika pemuda Palestina itu kembali ke mobilnya, pemukim Israel mengeluarkan pistolnya dan melepaskan tembakan langsung ke arah pemuda itu saat dia berada di dalam mobilnya sendiri, membunuhnya di tempat.
Menurut situs Arab48, insiden itu terjadi di dekat pintu masuk pemukiman Israel.
Pusat Informasi Palestina melaporkan bahwa setelah pembunuhan itu, puluhan warga Palestina melakukan unjuk rasa, meneriakkan slogan-slogan mengutuk eksekusi pemuda Palestina tersebut.
Gerakan perlawanan Hamas yang berbasis di Jalur Gaza mengeluarkan pernyataan setelah kematian Omari, menegaskan, “Orang-orang heroik kami tidak akan membiarkan kejahatan pendudukan dan pemukimnya begitu saja.”
Hamas mengatakan kejahatan Israel hanya membuat rakyat Palestina “mengintensifkan perlawanan mereka… dan membalas darah martir Omari, menambahkan,” Darah rakyat kami tidaklah murah, dan musuh akan membayar harganya.” (ARN)
Sumber: Press TV
BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLENEWS
