arrahmahnews

Tentara Sudan Lancarkan Serangan Udara Sesaat Sebelum Gencatan Senjata

Sudan, ARRAHMAHNEWS.COM – Gencatan senjata selama seminggu yang disetujui oleh faksi-faksi yang bertikai di Sudan telah mulai berlaku beberapa jam setelah tentara negara itu melakukan serangan udara besar-besaran di ibu kota Khartoum terhadap posisi paramiliter Pasukan Dukungan Cepat (RSF).

Gencatan senjata, yang disepakati pada hari Sabtu setelah pertempuran sengit selama berminggu-minggu antara pasukan saingan negara itu, mulai berlaku pada pukul 21:45. waktu setempat (19:45 GMT) pada hari Senin.

Namun, para saksi melaporkan pengeboman besar-besaran di Khartoum timur, dimana foto-foto terbaru menunjukkan asap hitam tebal membubung ke langit.

Konflik di negara Afrika Utara itu merupakan perebutan kekuasaan antara kepala militer, Abdel Fattah al-Burhan, dan mantan wakilnya, Mohamed Hamdan Dagalo, yang dikenal sebagai Hemedti, yang mengepalai RSF.

RSF mahir dalam pertempuran darat, sementara tentara sangat bergantung pada serangan udara dan tembakan artileri berat.

BACA JUGA:

Sebelum gencatan senjata terwujud, RSF merilis pesan audio dari Dagalo, di mana ia mengatakan pasukannya tidak akan mundur sampai mereka mengakhiri apa yang dia gambarkan sebagai kudeta militer.

Perang di Sudan telah mendorong hampir 1,1 juta orang meninggalkan rumah mereka, termasuk lebih dari 250.000 orang yang melarikan diri ke negara tetangga. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), lebih dari 700 orang tewas dan lebih dari 5.200 lainnya terluka dalam konflik tersebut, namun, jumlah korban tewas sebenarnya diyakini jauh lebih tinggi. (ARN)

Sumber: Press TV

BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLENEWS

Comments
To Top
%d blogger menyukai ini: