Pakistan, ARRAHMAHNEWS.COM – Sedikitnya 22 personel keamanan terluka di sebuah distrik suku di barat laut Pakistan pada hari Sabtu (27/05), ketika seorang pembom bunuh diri yang membawa bahan peledak dengan sepeda motor menargetkan sebuah konvoi.
Menurut sumber resmi, ledakan bunuh diri ini terjadi di daerah Chehkan di provinsi Khyber Pakhtunkhwa, di sekitar kantor polisi Sadar, saat konvoi yang membawa pasukan keamanan sedang dalam perjalanan ke daerah Minza di distrik Waziristan Selatan dari daerah DI Khan di provinsi tersebut.
BACA JUGA:
- Penangkapan Besar-besaran Pasca Serangan Bom Bunuh Diri Pakistan
- Korban Tewas dalam Serangan Bom Bunuh Diri Pakistan Meningkat jadi 101
Para pejabat juga mengatakan konvoi itu menjadi sasaran di dekat pompa bensin Wana, ketika pelaku bom bunuh diri mendekati pasukan, dan saat lewat, ia membanting sepeda motornya yang sarat bahan peledak ke konvoi kendaraan militer.
Daerah itu ditutup segera setelah serangan bunuh diri. Belum ada yang mengaku bertanggung jawab atas serangan itu.
“Sesuai informasi, ledakan tersebut adalah serangan bunuh diri di mana seorang pembom bunuh diri tak dikenal yang mengendarai sepeda motor meledakkan dirinya di konvoi pasukan keamanan,” lapor surat kabar Pakistan, Dawn.
“Kemungkinan pelaku bom bunuh diri memang menunggu iring-iringan pasukan keamanan di pom bensin, yang berjarak sekitar 400 meter dari lokasi penyerangan.”
BACA JUGA:
- Imran Khan “Diculik” Pemerintah Pakistan, Pengacaranya Disiksa
- Pelaku Bom di Seluruh Dunia Hingga Bangil adalah Wahabi
“Petugas yang terluka dipindahkan ke Rumah Sakit Militer Gabungan di Dera Ismail Khan, di mana dua dari mereka dilaporkan dalam kondisi kritis.”
Polisi juga meluncurkan operasi pencarian bersama di tempat kejadian segera setelah serangan.
Serangan hari Sabtu terjadi tiga hari setelah serangan bom bunuh diri lainnya di provinsi Khyber Pakhtunkhwa, di mana seorang pembom bunuh diri dengan mobil bermuatan bahan peledak menargetkan sebuah pos pemeriksaan keamanan di Datta Khel Bazar di Waziristan Utara.
Di Pakistan, provinsi Khyber Pakhtunkhwa menyaksikan sebagian besar serangan teroris, tetapi ada juga serangan di Balochistan, kota Mianwali di Punjab, yang berbatasan dengan kerusuhan di Khyber Pakhtunkhwa, dan provinsi Sindh. (ARN)
Sumber: PressTV
BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLENEWS
