Amerika

Dikunjungi Blinken, Saudi Tolak Desakan Jauhi Suriah dan Normalisasi dengan Israel

Arab Saudi, ARRAHMAHNEWS.COM – Pejabat Saudi menolak dorongan Menteri Luar Negeri AS baru-baru ini untuk normalisasi hubungan Kerajaan dengan rezim Israel, menolak Upaya AS untuk konsesi lebih lanjut pada harga minyak, dan menolak tekanan Washington atas dimulainya kembali hubungan kerajaan dengan Suriah dan Iran.

Berbicara dalam konferensi pers bersama Menteri Luar Negeri Saudi Pangeran Faisal bin Farhan Al Saud di Riyadh pada hari Kamis, Antony Blinken yang berkunjung ke Saudi menegaskan kembali bahwa Washington akan terus memainkan peran integral dalam memperluas normalisasi antara rezim Tel Aviv dan Arab Saudi.

Blinken, yang berada di kerajaan sebagai perwakilan Washington untuk meredakan pertikaian yang menyentuh harga minyak, dan mencegah pendekatan Riyadh ke Iran, lebih lanjut menegaskan bahwa normalisasi hubungan antara rezim Israel dan tetangganya adalah prioritas Washington.

BACA JUGA:

Menteri luar negeri Saudi, bagaimanapun, menolak mitranya dari Amerika, dengan mengatakan bahwa kerajaan percaya “normalisasi hubungan dengan Israel hanya akan memiliki manfaat terbatas tanpa jalan menuju perdamaian bagi Palestina.”

Blinken juga menegaskan kembali pada hari Kamis bahwa Washington tidak akan menormalisasi hubungan dengan Suriah dan tidak mendukung normalisasi hubungan negara lain dengan pemerintah Presiden Bashar al-Assad.

Sementara itu, Pangeran Faisal membela keputusan penting untuk mencabut penangguhan Suriah dari Liga Arab, yang terjadi tak lama setelah dimulainya konflik negara yang disponsori asing 12 tahun lalu.

“Suriah membuat komitmen yang sangat jelas untuk mengatasi masalah komunitas internasional,” kata kepala diplomat Saudi itu saat konferensi pers dengan menteri luar negeri AS. “Kami memiliki perbedaan pendapat tetapi kami sedang mencari mekanisme agar kami dapat bekerja sama.”

BACA JUGA:

Menteri luar negeri Saudi itu juga menyoroti bahwa China dan Arab Saudi adalah sekutu dekat dan strategis dan telah meningkatkan kerja sama di sektor energi dan keuangan, dan bahwa “kerja sama kemungkinan besar akan terus berkembang.”

Ia mengatakan hubungan Arab Saudi dengan Amerika Serikat dan China bukanlah “zero-sum game.” (ARN)

Sumber: Press TV

BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLENEWS

Comments
To Top
%d blogger menyukai ini: