Rusia, ARRAHMAHNEWS.COM – Presiden Rusia Vladimir Putin pada Hari ini, (07/10) merayakan ulang tahunnya. Kepala negara Rusia itu genap berusia 71 tahun.
Tahun ini, adalah ulang tahun yang dirayakan untuk ke-20 kalinya oleh Putin dalam jabatan tertinggi pemerintahannya. Meski jatuh pada hari libur, tetapi bagi Putin itu akan menjadi hari kerja. Ia bersama dengan para pemimpin Kazakhstan dan Uzbekistan, Kassym- Jomart Tokayev dan Shavkat Mirziyoyev, akan mengambil bagian dalam upacara khidmat untuk menandai dimulainya pasokan gas Rusia ke Uzbekistan melalui Kazakhstan.
Seperti yang ditekankan oleh pemimpin Rusia itu sendiri pada hari Jumat, pengiriman semacam itu dimulai untuk pertama kalinya sepanjang sejarah keberadaan sistem transportasi ini. Gas produksi Rusia dan asal Rusia tidak pernah dikirim dari Rusia ke Asia Tengah.
Tentang perayaan ulang tahun.
Perayaan ulang tahun Putin sendiri biasanya berlangsung di lingkungan orang-orang terkasihnya. Menurut presiden, ini adalah cara terbaik untuk memulai tahun “pribadi” bagi setiap orang, “terlepas dari jabatan resminya.”
Putin berusaha menghindari perhatian yang tidak perlu terhadap topik ini. “Ini hari ulang tahun saya, bukan hari libur nasional. Bagi saya, membesar-besarkan pentingnya peristiwa ini adalah tindakan yang tidak sopan,” ujarnya sebagaimana dikutip TASS.
Meski demikian, Putin biasanya mulai menerima telegram ucapan selamat dan telepon sejak pagi hari. Terkadang hanya dalam paruh pertama hari ia melakukan lebih dari selusin percakapan internasional, yang di dalamnya selain ucapan selamat, juga ada tempat untuk isu-isu topikal yang berkaitan dengan pekerjaan.
BACA JUGA:
- Putin Berulang Tahun ke-66
- ULANG TAHUN…Spanduk Misterius “Putin Juru Damai” Bertebaran di Berbagai Negara
Pada hari ini, para pemimpin negara-negara yang memiliki hubungan hangat dengan Rusia dapat secara pribadi menemui Presiden Federasi Rusia. Jadi, tahun lalu pada tanggal 7 Oktober, pertemuan puncak informal CIS diadakan di daerah kelahiran pemimpin Rusia itu.
Bali, Taiga dan Hoki
Paling sering, selama masa jabatannya sebagai presiden (pada 2000-2008 dan sejak 2012), serta ketika ia menjadi perdana menteri (pada 1999 dan 2008-2012), Putin merayakan ulang tahunnya di rumah, biasanya di Moskow atau Sankt Peterburg.
Bagaimanapun ada pengecualian yang jarang terjadi: misalnya, Putin merayakan hari jadinya ke-50 di Chisinau, tempat KTT CIS diadakan pada hari ini di tahun 2002, dan Presiden Rusia itu genap berusia 61 tahun saat menghadiri KTT APEC di Bali pada tahun 2013.
Pada tahun 2014, Putin mengambil hari libur pada hari ulang tahunnya untuk pertama kalinya sepanjang masa jabatannya sebagai presiden. Dan dia terbang ke taiga. Pemimpin Rusia itu lebih dari satu kali memilih Siberia sebagai tempat liburan singkatnya.
Pada tahun 2015, Putin, yang mulai tertarik pada hoki beberapa tahun sebelumnya, merayakan ulang tahunnya yang ke-63 di atas es dengan mengikuti pertandingan antara tim Night Hockey League “NHL Stars” dan “NHL Team”.
BACA JUGA:
- Putin Ucapkan Selamat atas Peringatan 74 Tahun Berdirinya China
- Putin: Rusia Mampu Selesaikan Semua Permasalahan
Paritas Usia
Berdasarkan standar dunia, usia Putin adalah “titik emas” bagi seorang politisi. Misalnya, Presiden Amerika Joe Biden akan merayakan ulang tahunnya yang ke-81 pada bulan November. Ada pemimpin negara-negara yang lebih tua dari itu.
Di negara-negara CIS, para kepala negara memiliki bukan hanya pandangan, namun juga usia yang berjarak dekat atau hampir sama. Presiden Tajik, Emomali Rahmon, hanya dua hari lebih tua dari Putin, dimana ia merayakan ulang tahunnya yang ke-71 pada tanggal 5 Oktober. Tokayev akan menginjak usia yang sama pada Mei mendatang.
Banyak pemimpin negara-negara persemakmuran lainnya berasal dari generasi yang sama. Presiden Belarus Alexander Lukashenko berusia 69 tahun, Mirziyoyev berusia 66 tahun, pemimpin Azerbaijan Ilham Aliyev berusia 61 tahun. Di antara politisi termuda di CIS adalah Presiden Kyrgyzstan Sadyr Japarov (54 tahun), Perdana Menteri Armenia Nikol Pashinyan (48 tahun), pemimpin Turkmenistan Serdar Berdimuhamedov (42 tahun).
Situasi serupa terjadi di G20. Perdana Menteri India Narendra Modi beberapa tahun lebih tua dari Putin, dan pemimpin China Xi Jinping, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, Kanselir Jerman Olaf Scholz, dan Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida sedikit lebih muda. (ARN)
Sumber: TASS Rusia
