Rabu, 25 Januari 2017,
ARRAHMAHNEWS.COM, DUBAI – Pihak berwenang Dubai telah meluncurkan penyelidikan mengenai kunjungan artis Hollywood, Kim Kardashian, yang dicurigai sebagai kunjungan “tidak sah” ke negara Uni emirat Arab, tersebut. Kunjungan Kim yang disebut-sebut untuk menghadiri amal anak-anak itu disebut merusak “nilai-nilai lokal”.
Pada tanggal 15 Januari, Kardasian mengunjungi Pusat Rashid untuk penyandang cacat, yang juga dikenal sebagai Rashid Pediatri Therapy Centre. Dia tiba dengan mengenakan celana jins robek dan t-shirt, meski kemudian berganti dengan menggunakan jubah hitam.
Namun, Departemen resmi Pengembangan Masyarakat, Wafa bin Suleiman, sebagaimana dikutip dalam laporan berita lokal mengatakan bahwa kunjungan bintang Hollywood itu tidak sah, dan, “tidak punya tujuan dimana para siswa di pusat itu bisa mendapatkan keuntungan.
Rashid Centre saat ini sedang diselidiki mengapa mereka mengundang Kardashian tanpa persetujuan resmi. Suleiman menambahkan bahwa kementerian akan menolak permintaan mereka, jika dimintai izin, karena pengunjung harus menunjukkan “komitmen penuh terhadap adat dan tradisi negara.”
Sedang pusat Rashid sendiri tidak setuju dengan anggapan itu, dalam postingan di halaman Facebook mereka mengatakan bahwa itu adalah “hari yang menakjubkan,” bersama dengan Kardashian.
” Bagian favorit saya dari perjalanan (ke Dubai) adalah mengunjungi Rashid Pediatri Therapy Centre. Anak-anak yang menakjubkan ini menunjukkanku kinerja seumur hidup!” tweet Kardashian pada hari Senin. (ARN)
Sebar:
