Baghdad – Setiap hari rincian yang lebih lengkap dan dalam tentang operasi teroris Amerika dalam membunuh martir Qassem Soleimani semakin terkuak dan tersebar. Hari ini kantor berita Amerika NBC dalam laporan terbarunya mengatakan bahwa sebagian dari operasi ini dikendalikan oleh CENTCOM yang bermarkas di Qatar.
NBC mengatakan bahwa operasi dimulai dari Damaskus, Suriah. Intelijen Amerika telah memantau pergerakan Soleimani mulai dari Bandara Damaskus ke Baghdad.
Baca: ISIS Berterima Kasih ke AS karena Bunuh Soleimani
Setelah pesawat Airbus A320 yang membawanya tiba di bandara internasional Baghdad. Agen CIA telah menunggu target di bandara. Di sisi lain, tiga helikopter perang dengan membawa masing-masing 4 rudal terbang di sekitar bandara tanpa ada pemberitahuan dan pencegahan dari otoritas Irak. Sementara ketiga helikopter siap melakukan operasi.
Para pejabat Amerika menyaksikan operasi itu secara live dengan layar lebar di ruang operasi. Mereka menyaksikan kedatangan wakil komandan Hasdh Al-Shaabi, Abu Mahdi al-Muhandis untuk menyambut kedatangan Qassem Soleimani, tepatnya pada jam 01.00 pagi waktu Baghdad.
Laporan itu juga menyebutkan bahwa mereka menggunakan inframerah untuk mengenali wajah Soleimani dan rombongannya. Kemudian, Dua pejabat tinggi memasuki mobil sedan dan bergerak. Sementara para pengawalnya menaiki mobil yang lain, dan dengan cepat mengawal.
Baca: Amini AS Bunuh Soleimani, Tehran Kecam Sekjen NATO
Helikopter Amerika mengikuti rombongan mobil mulai dari exit bandara. Mobil yang membawa para pengawal terlihat mendahului. Setelah mendapat persetujuan dari agen yang berada di lapangan, Ruang Operasi di markas Komando Central AS (Centcom) di Doha, Qatar, memerintahkan empat rudal untuk ditembakkan. Semua target terbunuh dalam operasi itu.
NBC News dalam laporannya mengutip sumber anonim yang mengatakan bahwa Israel membantu AS dalam operasi pembunuhan Qasem Soleimani.
Baca: Pembunuhan Soleimani, Bunuh Diri AS di Timur Tengah
Sumber itu mengklaim bahwa Israel memberikan Amerika rincian intelijen tentang target. Rincian yang membantu mengkonfirmasi dan memverifikasi intelijen dari informan di bandara Suriah.
Sumber anonim juga mengatakan bahwa Amerika telah lama memantau pergerakan Soleimani di berbagai tempat.
Kunjungan Emir Qatar, Ada Apa?
Emir Qatar, Sheikh Tamim bin Hamad Al Thani tiba di Tehran untuk mengadakan pembicaraan dengan para pejabat senior Iran. Presiden Iran Hassan Rouhani menyambut amir Qatar di Kompleks Budaya Sa’dabad Teheran pada hari Minggu. Pasangan ini diperkirakan akan mengadakan pembicaraan pribadi. Nantinya, delegasi Iran dan Qatar akan terlibat dalam negosiasi.
Kunjungan ini mungkin erat kaitannya dengan operasi AS yang menggunakan intelijen Israel dan dijalankan dari markas Komando Central AS (CENTCOM) di Qatar. (ARN)
Ikuti Update berita ArrahmahNews melalui link Telegram, Klik Join https://t.me/arrahmahnews
Sebar:
