Sabtu, 26 Agustus 2017,
ARRAHMAHNEWS.COM, LONDON – Istana Buckingham di London telah ditutup sementara setelah seorang pria bersenjata menyerang dua petugas polisi. The Telegraph melaporkan bahwa serangan tersebut terjadi pada Jumat malam, ketika seorang pria “bersenjata pisau” menyerang 2 petugas polisi di depan para turis yang ketakutan dan melukai mereka. (Baca juga: Ramalan Kematian Rockefeller Terbukti, Ratu Elizabeth Berikutnya)
Petugas, bagaimanapun, berhasil menangkap orang tersebut, kemudian membawanya ke kantor polisi.
“Pria itu sudah kami tahan pada Jumat, 25 Agustus sekitar pukul 20.35 oleh petugas di Mal di luar Istana Buckingham karena kepemilikan pisau,” demikian bunyi pernyataan Kepolisian Metropolitan.
Sementara itu, kepolisian memastikan bahwa dua personelnya tersebut selamat dan hanya menderita luka ringan. Kini, mereka sedang dirawat di rumah sakit. (Baca juga: KESAKSIAN EKSLUSIF SAHABAT DIANA! Ratu Elizabeth Perintahkan Intellijen Bunuh Sang Putri)
Juru bicara Kepolisian Metropolitan sebagaimana dikutip Reuters mengatakan bahwa pihaknya belum dapat mengonfirmasi motif penyerangan ini. Sedangkan laporan lebih lanjut mengatakan bahwa Ratu Elizabeth tidak sedang berada dalam Istana saat serangan terjadi. (Baca juga: Ekstrimis ‘ISIS ‘ Inggris Rencanakan Pembunuhan Ratu Elizabeth II)
Inggris sendiri kini sedang dalam situasi siaga setelah empat serangan teror terjadi di negara itu sepanjang tahun ini. Secara keseluruhan, rangkaian serangan itu merenggut 36 nyawa. (ARN)
Sebar:
