arrahmahnews

Ribuan Warga Yaman Berdemo Kutuk Kampanye Militer Saudi

12 Februari 2016,

SANA’A, ARRAHMAHNEWS.COM – Ribuan warga Yaman pada hari Kamis (11/02), turun ke jalan-jalan di ibukota, Sana’a, mengutuk kampanye militer mematikan rezim Saudi terhadap negara mereka.

Dalam demonstrasi hari Kamis tersebut di Sana’a, warga Yaman meneriakkan slogan-slogan anti-Arab Saudi dan mengecam Amerika Serikat karena mendukung rezim Riyadh dalam agresi terhadap tetangga selatannya. (Baca juga: Mental Pasukan Ciut Setelah Serangan Yaman, Mohammad bin Salman Kunjungi Jizan)

photo_2016-02-12_06-22-35

Lebih dari 8.270 orang, di antaranya 2.236 anak-anak, telah tewas dan 16.015 lainnya mengalami luka-luka semenjak dimulainya serangan Saudi Maret lalu. Serangan Saudi juga telah menghancurkan fasilitas dan infrastruktur negara, menghancurkan banyak rumah sakit, sekolah dan pabrik.

“Para demonstran membawa spanduk dukungan revolusi tahun 2012 yang menyebabkan pengusiran dari mantan penguasa negara itu, Ali Abdullah Saleh,” demikian dilaporkan saluran berita Yaman, al-Masirah. (Baca juga: Analis: Kirim Pasukan ke Suriah? Saudi Harus Ambil Pelajaran di Yaman)

Saleh, yang memerintah Yaman selama hampir 33 tahun, mengundurkan diri pada Februari 2012 setelah hampir satu tahun protes massal terhadap kepemimpinannya. Wakilnya, Abd Rabbuh Mansur Hadi, menggantikannya pada tanggal 25 Februari di tahun yang sama.

Pejuang gerakan Houthi Ansarullah menguasai Sana’a pada September 2014 setelah tuntutan mereka untuk diberi hak suara dalam sistem politik diabaikan oleh pemerintah Hadi. Kaum revolusioner itu juga menyatakan pemerintah Hadi tidak mampu menjalankan urusan negara dan menjamin keamanan rakyat.

Hadi bersama dengan kabinet Perdana Menteri Khaled Bahah, mengundurkan diri pada bulan Januari 2015. Riyadh kemudian meluncurkan agresi militer terhadap Yaman pada Maret 2015 untuk mengembalikan Hadi setelah ia melarikan diri ke Riyadh. (ARN)

Comments
To Top

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca