Arrahmahnews.com, SURIAH – Seorang wakil Komando Pusat (CENTCOM) Amerika Serikat, pada Hari Senin (04/11), mengklaim bahwa Konvoi militer AS di timur laut Suriah mendapat serangan dari para pemberontak dukungan Turki.
“Pada 3 November, patroli AS di timur laut Suriah menyaksikan beberapa serangan artileri, peluru mendarat satu kilometer atau lebih dari jalan yang dilaluinya. Patroli itu tidak tersentuh,” kata jurubicara CENTCOM sebagaimana dikutip Sputnik.
Juru bicara itu menambahkan bahwa pasukan AS mempertahankan hak pertahanan diri yang tidak dapat dicabut, dengan mengatakan bahwa keamanan pasukan diberikan prioritas.
Baca: Rampok Ladang Minyak, Amerika Sebar 30 Tank ke Suriah
Sebelumnya, Mayor Jenderal Yuri Borenkov, kepala Pusat Rusia untuk Rekonsiliasi pihak-pihak yang berlawanan di Suriah, mengatakan pada sebuah briefing, bahwa Amerika Serikat telah memberi tahu pihak Rusia mengenai penembakan terhadap militer Amerika oleh para militan dari kota terdekat Tal Tamer.
Pada bulan Oktober, Presiden AS Donald Trump mengumumkan bahwa pasukan AS mulai menarik diri dari Suriah utara ke Irak. Pada bulan yang sama Turki meluncurkan Operation Peace Spring di timur laut Suriah untuk membersihkan area itu dari unit Kurdi dan Daesh. (ARN)
Sebar:
