Amerika

Pendiri Code Pink: Trump Juga Bersalah atas Kecelakaan Pesawat Ukraina

Pendiri Code Pink: Trump Juga Bersalah atas Kecelakaan Pesawat Ukraina

Amerika Serikat – Seorang aktivis politik AS mengatakan bahwa Presiden Amerika Donald Trump juga bersalah atas jatuhnya sebuah pesawat Ukraina di luar Teheran, yang terjadi setelah Trump secara besar-besaran meningkatkan ketegangan di kawasan, dengan memerintahkan pembunuhan Letnan Jenderal Qassem Soleimani Iran di Irak.

Medea Benjamin, salah satu pendiri Code Pink, sebuah kelompok anti-perang yang dipimpin wanita, mengatakan di Twitter, kecelakaan itu adalah “kerusakan kolateral tragis”.

Baca: Serang Iran, Inggris Politisasi Tragedi Kecelakaan Pesawat Ukraina

“Militer Iran mengatakan pihaknya berada pada tingkat siaga tertinggi di tengah meningkatnya ketegangan dengan AS dan dalam kebingungan, mereka secara tidak sengaja menembak jatuh pesawat,” cuit Benjamin pada hari Sabtu (11/01).

“Trump juga harus disalahkan, bukan begitu?” Ini Kerusakan parah tragis akibat pembunuhannya terhadap Soleimani, ”tambahnya.

Ukraine International Airlines Penerbangan 752, yang mengoperasikan Boeing 737-800, jatuh di dekat Tehran pada hari Rabu, menewaskan ke 176 orang di dalamnya.

Baca: Ayatullah Ali Khamanei Perintahkan Penyelidikan Mendalam Terkait Kecelakaan Pesawat Ukraina

Iran mengatakan pesawat itu terbang dekat dengan situs militer yang sensitif dan ditembak jatuh akibat   kesalahan manusia “pada saat krisis yang disebabkan oleh petualangan AS”.

Dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan pada hari Sabtu, Staf Umum Angkatan Bersenjata Republik Islam Iran mengatakan bahwa pada saat kejadian, pasukan sedang berada dalam siaga tertinggi.

Ke 176 orang dalam penerbangan Ukraine International Airlines (UIA) tewas dalam kecelakaan itu setelah lepas landas dari Teheran dalam penerbangan ke Kiev. (ARN)

Ikuti Update berita ArrahmahNews melalui link Telegram, Klik Join https://t.me/arrahmahnews

Comments
To Top

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca