Arrahmahnews.com, Amerika Serikat – Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, Mike Pompeo, mengatakan bahwa saat ini NATO dihadapkan pada upaya China yang ingin merusak keamanannya.
Menteri Luar Negeri Mike Pompeo memberi isyarat bahwa pemerintahan Trump kembali condong ke garis yang lebih keras dalam perdagangan dengan China, selama pidatonya pada hari Jumat di Universitas Rice Baker, Houston, Texas.
Baca: NATO “Mati Otak”, Pompeo Serang China dan Rusia
“Salah satu hal yang dilihat NATO hari ini adalah: Bagaimana cara NATO menangani China? Kalian tidak menganggapnya sebagai organisasi yang dirancang untuk melakukan itu, tetapi ancaman dunia maya tidak terbatas secara geografis. NATO dihadapkan pada upaya China untuk merongrong keamanannya, keamanan komunikasinya. Maka kita sadar bahwa organisasi ini harus berkembang,” kata Pompeo sebagaimana dikutip TASS.
Baca: Xi-Jinping: Rusia-China Tingkatkan Hubungan ke Level Tertinggi dalam Sejarah
“Jadi ini adalah tantangan yang kompleks dengan China, tantangan yang memiliki kesamaan dengan tantangan yang dihadapi Amerika sebelumnya dari rezim otoriter, tetapi berbeda dalam hal materi juga. Kita tidak pernah menghadapi bangsa lain yang memiliki lima kali lebih banyak penduduk daripada kita, dan sebuah ekonomi dengan skala yang dimiliki China saat ini, yang saling berhubungan dengan ekonomi kita,” tambahnya. (ARN)
Sebar:
