Keduanya bertukar pandangan tentang masalah-masalah utama di Timur Tengah, dengan perhatian terbesar diberikan pada situasi saat ini di Irak.
Kepala Pasukan Mobilisasi Populer Irak, Faleh al-Fayyad, menegaskan bahwa Hashd Al-Shaabi adalah kekuatan utama untuk melindungi sistem demokrasi di negara itu
Pemerintah Irak juga telah menyetujui keanggotaan pasukan baru di Hashd al-Shaabi. Dengan demikian, jumlah pasukan akan mencapai lebih dari 167.000 orang
Irak, ARRAHMAHNEWS.COM – Washington menjatuhkan sanksi pada mantan penasihat keamanan nasional Irak dan ketua Unit Mobilisasi Populer (PMU) atau lebih dikenal dengan...
Komentar Terbaru