arrahmahnews

Denny Siregar: Jokowi Titisan Soekarno

Sokarno dan Jokowi

Kamis, 22 Maret 2018,

ARRAHMAHNEWS.COM, JAKARTA – Tulisan bagus oleh Denny Siregar tentang Jokowi dan Mimpi Soekarno Muda, DS menjelaskan bahwa sepak terjang politik Jokowi sama seperti Soekarno, Jokowi adalah titisan Soekarno berikut ulasannya:

Baca: Satire Pedas Denny Siregar kepada Amien Rais ‘Jokowi Tukang Ngibul’

“Jokowi ngibul, bagi-bagi sertifikat tanah!” Begitu kata Amien Rais dalam sebuah forum. Pernyataan kontroversial itu memicu protes dimana-mana. Tapi setidaknya perkataan Amien Rais malah membuka rahasia dibalik “Kenapa Jokowi bagi-bagi sertifkat tanah?”.

“Ada segelintir elite, yaitu 0,2 persen penduduk, menguasai 56 persen aset nasional dalam bentuk kepemilikan tanah,” Kata Peneliti dan pengamat ekonomi dari The Institute For Global Justice (IGJ) Salamudin Daeng, 2015 lalu.

Permasalahan kepemilikan tanah oleh swasta ini memang meresahkan, karena menjadikan masyarakat hanya sebagai “tamu” di tanah kelahirannya sendiri. Dan situasi ini sudah berlangsung puluhan tahun lamanya sejak masa Soeharto memimpin.

Baca: Dialog Sufi Soekarno dengan Prof Kadirun Yahya dan Kehebatan Shalawat

Inilah yang ingin dibalikkan oleh Jokowi. Ia ingin rakyat menjadi TUAN ditanahnya sendiri.

Jokowi menargetkan, sampai tahun 2019, ia akan membagikan sertifikat tanah lebih dari 21 juta hektar kepada rakyat mulai petani sampai pengusaha kecil. Dan sampai tahun 2024, targetnya adalah 126 juta sertifikat sudah selesai.

“Supaya masyarakat punya kepastian hukum atas tanahnya dan tidak lagi terjadi sengketa yang berakibat penggusuran oleh perusahaan swasta kepada rakyat kecil..” begitu pesan Jokowi. Sebenarnya itu hanya salah satu faktor saja. Faktor terpenting lainnya adalah peningkatan ekonomi rakyat.

Baca: Denny Siregar: Jokowi Itu Gila Bukan Gagah

Dengan adanya sertifikat tanah, maka rakyat kecil akan bisa mengajukan pinjaman modal kerja kepada Bank karena ada agunan. Diharapkan dengan modal kerja yang ada, tumbuh jutaan usaha-usaha kecil baru yang menggerakkan roda perekonomian dengan pondasi yang sangat kuat.

Itulah rencana besar Jokowi yang -bisa kita lihat- ia sepenuhnya berpihak kepada rakyat.

Lalu kenapa kok Amien Rais dan PAN meradang? Apakah mereka juga berpihak kepada rakyat? Atau malah menjadi corong perusahaan swasta besar yang selama ini menguasai kepemilikan lahan? Pertanyaan ini harus kita kembalikan kepada mereka untuk dijawab.

Apa yang dilakukan Jokowi ini persis seperti yang diimpikan oleh Soekarno, saat bertemu seorang petani bernama Marhaen – atau dalam tulisan berbeda disebut Mang Aen.

Baca: Upaya CIA untuk Melemahkan Jokowi

Ideologi Marhaen yang dicetuskan bung Karno ini adalah mimpi Soekarno muda supaya rakyat punya kemampuan sendiri, punya alat produksi sendiri dan bisa menghasilkan untuk kebutuhan dirinya sendiri. Inilah bentuk perlawanan terhadap kapitalisme yang sesungguhnya, dimana kekuatan rakyat dipadukan untuk melawan kekuatan segelintir elite penguasa lahan.

Jadi, apa yang salah pada Jokowi?

Tidak ada yang salah. Yang salah adalah sistem yang terbentuk selama puluhan tahun lamanya dan sudah menjadi budaya, dimana rakyat kecil hanya menjadi penonton, bukan pelaku usaha. Dan Jokowi hanya berusaha memperbaikinya dengan apa yang ia punya.

Jokowi tidak berpura-pura menjadi Soekarno dengan gaya pakaiannya. Ia adalah Soekarno dalam pemikiran dan tindakannya. Silahkan diseruput kopinya. (ARN/DennySiregar.com)

Comments
To Top

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca