Amerika

Putra Mahkota Saudi Berharap Militer AS Pertahankan Kehadirannya di Suriah

Sabtu, 31 Maret 2018

ARRAHMAHNEWS.COM, WASHINGTON – Pangeran Mahkota Saudi Mohammad bin Salman menyatakan bahwa ia ingin militer AS memperluas kehadirannya di Suriah, meskipun ada pernyataan dari Presiden Amerika Donald Trump bahwa pasukan AS akan mundur dari Suriah yang dilanda perang dalam waktu dekat.

“Kami percaya pasukan Amerika harus tinggal setidaknya untuk jangka menengah, jika bukan jangka panjang,” kata bin Salman dalam wawancara dengan Time pada Kamis, beberapa jam setelah Trump mengatakan kepada kerumunan di Richfield, Ohio, bahwa pasukan Amerika akan segera ditarik keluar dari Suriah.

“Kami segera keluar dari Suriah. Biarkan orang lain mengurusnya (Daesh) sekarang. Segera, kami keluar.”

BacaTrump Sebut akan Segera Tarik Pasukan dari Suriah.

Presiden AS Donald Trump mengatakan pasukan AS akan menarik diri dari Suriah “segera” dan menyesalkan apa yang disebut sebagai pemborosan Washington sebesar $ 7 triliun dalam perang Timur Tengah.

AS saat ini memiliki sekitar 2.000 pasukan darat di dalam wilayah Suriah, dan lebih dari 20 pangkalan militer telah dibangun, khususnya wilayah-wilayah yang kaya dengan ladang minyak.

Washington juga mempertahankan pangkalan militer di provinsi timur Dayr al-Zawr di Suriah, yang berfungsi sebagai pos pemeriksaan yang berkoordinasi dengan milisi anti-Damaskus di sepanjang Sungai Eufrat dan hamparan gurun yang membentang di perbatasan Irak-Suriah.

“Jika Anda mengambil pasukan dari Suriah timur, Anda akan kehilangan pos pemeriksaan itu,” kata bin Salman lebih lanjut dalam wawancara, yang diterbitkan pada hari Jumat, dan menambahkan, “koridor ini dapat menciptakan banyak hal di wilayah ini.”

Suriah telah berulang kali menyalahkan Riyadh atas dukungan mereka terhadap militan anti-Damaskus dan mendestabilisasi Suriah.

Pada akhir 2016, Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi mengakui bahwa lebih dari 1.500 warganya bertempur bersama kelompok militan anti-Damaskus di Suriah. [ARN]

Comments
To Top

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca