DAMASKUS – Jurubicara Kremlin Dmitry Peskov menegaskan bahwa provinsi Idlib telah menjadi sarang terorisme, di mana banyak kelompok teroris telah menetap di sana dan ini mengarah pada destabilisasi situasi Suriah secara umum dan merongrong upaya penyelesaian politik dan diplomatik mengenai Suriah.
“Hanya mengeluarkan beberapa peringatan, tanpa memperhitungkan potensi negatif yang sangat berbahaya untuk seluruh situasi di Suriah, mungkin bukan pendekatan yang lengkap dan komprehensif,” ujar Peskov sebagai tanggapan terhadap peringatan Presiden AS Donald Trump tentang dampak dari langkah Tentara Arab Suriah untuk membersihkan terorisme Idlib, sebagaimana dikutip SANA, Selasa (04/09).
Ia menekankan bahwa situasi di Idlib tetap menjadi perhatian khusus bagi Rusia dan negara-negara lain.
“Ini menimbulkan ancaman yang cukup besar, presiden Rusia telah menyebutkannya (mengenai serangan) terhadap basis sementara kami. Dari sanalah (Idlib) drone-drone diluncurkan untuk mengancam basis sementara kami (di Suriah), ”kata Peskov.
Peskov menegaskan bahwa situasi di dalam dan sekitar provinsi Idlib akan menjadi pembahasan utama dalam agenda pertemuan negara-negara penjamin di Teheran Jumat depan. (ARN)