Moskow, ARRAHMAHNEWS.COM – Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov menyatakan bahwa kerjasama ekonomi antara Rusia dan China akan segera mendapatkan momentum, dengan latar belakang Barat mengambil “posisi diktator”.
“Sekarang Barat telah mengambil posisi diktator, hubungan ekonomi kita dengan China akan tumbuh lebih cepat,” kata Lavrov pada hari Senin, menurut apa yang diterbitkan oleh Layanan diplomatik Rusia.
BACA JUGA:
- Buntut Pembunuhan Petinggi IRGC, Israel Siagakan Kedutaan di Seluruh Dunia
- Presiden Joe Biden: AS Akan Bela Taiwan Jika Diserang China
Sergey Lavrov
Lavrov juga menjelaskan bahwa “ini berbeda dengan pendapatan langsung ke anggaran negara, memberi kita kesempatan untuk mengimplementasikan rencana untuk kemajuan Timur Jauh dan Siberia Timur,” dan menekankan bahwa “sejumlah proyek utama dengan China sedang berkembang dan sedang diimplementasikan di sana. Ini adalah kesempatan bagi kami untuk mewujudkan potensi kami di bidang teknologi tinggi, termasuk energi nuklir, tetapi juga di sejumlah bidang lainnya.” (ARN)
Sumber: RT Arabic
Sebar:
