arrahmahnews

Rusia Veto PBB Soal Bantuan Lewat Turki ke Suriah

Rusia Veto PBB Soal Bantuan Lewat Turki ke Suriah

Rusia memveto rancangan resolusi usulan Barat yang menyerukan perpanjangan pengiriman bantuan dari PBB ke Suriah melalui Turki tanpa persetujuan

Bashar Assad dan Putin

Rusia, ARRAHMAHNEWS.COM Rusia memveto rancangan resolusi usulan Barat yang menyerukan perpanjangan pengiriman bantuan dari PBB ke Suriah melalui Turki tanpa persetujuan dari Damaskus.

Pemungutan suara yang diadakan di DK PBB pada hari Jumat berusaha untuk memperpanjang bantuan lintas batas ke provinsi barat laut Idlib yang dikuasai teroris selama satu tahun, melewati pemerintah Suriah.

BACA JUGA:

“Kami menyesal bahwa upaya delegasi Irlandia dan Norwegia, pemegang pena pada berkas kemanusiaan, tidak menemukan cara terbaik untuk menyelesaikan masalah ini,” kata wakil utusan Rusia untuk PBB, Dmitry Polyanskiy, dengan alasan bahwa resolusi itu bukan untuk kepentingan Suriah.

Rusia Veto PBB Soal Bantuan Lewat Turki ke Suriah

Bashar Assad dan Putin

Tiga belas anggota Dewan Keamanan PBB mendukung rancangan resolusi Barat tersebut, sementara Rusia menentangnya dan China abstain dari pemungutan suara.

Dewan Keamanan PBB telah memperluas Mekanisme Pengiriman Bantuan Lintas Batas ke Suriah (CBM) sejak 2014.

Pemerintah Presiden Suriah Bashar Assad telah berulang kali mengecam mekanisme lintas batas ini sebagai pelanggaran kedaulatan Suriah dan alat untuk memajukan agenda Barat di negara itu.

Moskow dan Beijing secara umum telah sepakat, berpendapat bahwa otorisasi PBB melanggar kedaulatan Suriah dan bantuan ke wilayah yang dikuasai oposisi seharusnya dialihkan dari Damaskus.

Setelah memveto resolusi, yang diusulkan oleh Norwegia dan Irlandia itu, Rusia mengajukan resolusi saingan yang mengusulkan perpanjangan bantuan hanya enam bulan.

China memberikan suara mendukung proposal tersebut, sementara AS, Inggris, dan Prancis memberikan veto mereka terhadapnya. Dengan demikian, resolusi tersebut gagal mencapai kemajuan setelah veto ganda oleh dua anggota yang memberikan veto.

Polyanskiy mengecam “kekeraskepalaan” Barat dan menegaskan bahwa resolusi yang didukung Barat “mengabaikan kedaulatan Damaskus.” (ARN)

Sumber: PressTV

Comments
To Top

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca