Arab Saudi

Militer Yaman Ancam Koalisi: Kami Siap di Semua Front

Jika agresor inginkan perdamaian, delegasi yang berunding sudah memberi lebih dari cukup, dan jika ingin perang, kami siap untuk itu di semua bidang dan front

Yaman, ARRAHMAHNEWS.COM – Juru bicara angkatan bersenjata Yaman, Brigadir Jenderal Yahya Saree, menegaskan bahwa pasukan Yaman sangat siap jika koalisi Saudi memutuskan untuk melanjutkan agresi terhadap Yaman.

Dalam pidatonya saat perayaan kelulusan angkatan militer di Distrik Militer Pusat, Saree mengatakan: “Jika agresi menginginkan perdamaian, delegasi yang berunding sudah memberikan lebih dari cukup, dan jika menginginkan perang, kami siap untuk itu di semua bidang dan front.”

Sementara itu, seorang anggota Dewan Politik Tertinggi di Yaman, Muhammad Ali al-Houthi, mengindikasikan bahwa bangsa Yaman tidak akan menyerah atau menerima kekalahan. Koalisi aggressor harus menghentikan pengepungan, atau Yaman siap untuk jihad.

“Kami tidak takut apa pun” katanya. Ia menambahkan bahwa para lulusan akademi militer ini dan ribuan lainnya di arena lain siap untuk konfrontasi atau perkembangan apa pun oleh agresi Saudi-Emirat-Amerika.”

BACA JUGA:

Sebuah sumber resmi di Dewan Politik Tertinggi Yaman mengatakan kepada Al- Mayadeen bahwa delegasi Oman menemui pimpinan Dewan Politik di Sana’a untuk membahas “keuntungan memperpanjang gencatan senjata kemanusiaan dan militer di Yaman,” menambahkan bahwa “Sana’a sedang memperbaharui pendiriannya terhadap setiap pembaruan gencatan senjata.”

Beberapa hari yang lalu, Menteri Pertahanan di pemerintahan Sana’a , Mayor Jenderal Muhammad al-Atifi, memperingatkan koalisi agresi agar tidak melanjutkan perangnya melawan rakyat Yaman, menegaskan kembali bahwa “angkatan bersenjata Yaman saat ini memiliki lebih dari segalanya. faktor persenjataan pencegah strategis, dan berpacu dengan Waktu untuk menghadapi semua tantangan dan bahaya.

Patut dicatat bahwa gencatan senjata yang diumumkan antara koalisi Saudi dan pemerintah Sana’a mulai berlaku pada 2 April, dan diperpanjang pada 2 Juni untuk dua bulan tambahan. (ARN)

Sumber: Al-Mayadeen

Comments
To Top

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca