Amerika

Antonov ke AS: Hentikan Perburuan Warga Rusia di Negara Ketiga

Rusia, ARRAHMAHNEWS.COM – Duta Besar Rusia untuk AS Anatoly Antonov mendesak Washington untuk berhenti memburu warga negara Rusia di negara ketiga, menekankan bahwa Moskow menganggap pemulangan cepat semua warganya yang ditahan di penjara Amerika sebagai prioritas.

Antonov membuat pernyataan itu dalam postingan Telegramnya pada hari Rabu, di tengah upaya AS dan Rusia untuk bekerja sama dalam pertukaran tahanan meskipun ada hubungan yang tegang karena perang yang sedang berlangsung di Ukraina.

“Rusia selalu menentang ‘perburuan’ Washington akan orang Rusia di negara ketiga. (Rusia) menuntut agar praktik semacam itu dihentikan. Namun, Pemerintah [AS] terus hidup di dunianya sendiri, berdiri di atas aturan mereka sendiri sambil mengabaikan kepentingan negara lain. Kami tidak akan pernah setuju dengan pendekatan seperti itu,” katanya.

Diplomat Rusia tersebut melanjutkan dengan mengatakan bahwa pemulangan segera semua warga negara Rusia yang dipenjara di Amerika Serikat adalah “prioritas mutlak” Moskow.

BACA JUGA:

“Inilah mengapa kami menganggap spekulasi tentang masalah ini tidak dapat diterima. Kami berjuang agar orang-orang ini kembali ke tanah air mereka, keluarga mereka, secepat mungkin,” kata Antonov.

Dia lebih lanjut mendesak politisi Amerika dan media massa untuk membiarkan lembaga terkait dari kedua negara bekerja dengan tenang dan berhenti mempermainkan nasib rakyat dan memungkinkan para profesional untuk mencari resolusi yang diperlukan.

Dia juga mencatat bahwa masalah pertukaran tahanan sedang diselesaikan melalui badan-badan yang ditugaskan, seperti yang ditetapkan oleh presiden kedua negara pada tahun 2021. Antonov menambahkan bahwa saluran khusus pertukaran tahanan antara Moskow dan Washington telah terbukti efisiensinya.

Pernyataan Antonov diposting setelah sehari sebelumnya Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken melakukan panggilan telepon dengan Paul Whelan, yang ditahan di Rusia karena spionase. (ARN)

Sumber: Press TV

GoogleNews

Comments
To Top

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca