arrahmahnews

Dibangun Senilai 320 Juta Dolar, Dermaga AS di Gaza Runtuh dan Hanyut karena Cuaca

Palestina, ARRAHMAHNEWS.COM – Sebagian dari dermaga angkatan laut Amerika di Gaza runtuh pada hari Sabtu dimana kemudian gelombang menghanyutkannya menuju Ashdod. Media Israel melaporkan hal ini. Beberapa video tentang ini menunjukkan bagaimana tentara AS hanya bisa terkejut dan tercengan memandangnya.

Lebih rincinya, Channel 12 Israel melaporkan bahwa gelombang kuat menyapu bagian dermaga terapung Amerika di lepas pantai Jalur Gaza, menuju ke pantai Ashdod.

Namun laporan itu mengklaim bahwa Angkatan Laut Israel dilaporkan mengambil dan menyambungkan kembali bagian tersebut.

Dermaga terapung AS di Laut Mediterania ini telah menghadapi tantangan besar sejak digunakan pada 15 Mei. Efisiensi dermaga tersebut dalam meringankan krisis kemanusiaan di wilayah kantong Palestina yang terkepung dipertanakan, dengan tokoh perlawanan Yaman mengatakan AS membangunnya untuk pangkalan militer terselubung.

Perlu dicatat bahwa Pentagon mengalokasikan 320 juta dolar dan mengerahkan 1.000 tentara dan pelaut untuk membangun dermaga ini. Misi tersebut dilaporkan melibatkan empat belas kapal dari AS dan negara lain. Pada saat yang sama, AS mengirimkan senjata senilai miliaran dolar ke Israel di tengah genosida yang dilakukannya di Gaza.

BACA JUGA:

Dalam minggu pertama operasinya, hanya 820 ton bantuan yang diangkut melalui dermaga tersebut, dengan sekitar dua pertiganya mencapai titik distribusi di Gaza, menurut pernyataan Pentagon pada hari Kamis. Angka ini masih jauh dari target awal yaitu 90 truk per hari dan hanya mewakili 15% dari perkiraan kebutuhan minimum harian untuk populasi lebih dari dua juta orang yang menghadapi kelaparan.

Kondisi cuaca menghadirkan tantangan yang signifikan, dengan gelombang laut yang ganas di Mediterania menimbulkan ancaman terhadap integritas dan keamanan dermaga. Badai menunda proses instalasi, dan gangguan lebih lanjut mungkin terjadi. Meskipun bulan-bulan musim panas diperkirakan relatif tenang, operasi mungkin perlu dihentikan pada bulan September, sehingga dermaga harus dibongkar. (ARN)

Sumber: Al-Mayadeen

BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLENEWS

Comments
To Top

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca