arrahmahnews

Lagi-Lagi Salah Sasaran, Jet Tempur Saudi Tewaskan Puluhan Milisi Pro-Hadi

SANA’A, ARRAHMAHNEWS.COM – Jet-jet tempur Saudi kembali menghantam posisi pasukan sekutunya sendiri di utara Yaman, dan menewaskan sejumlah besar milisi yang pro kepada buronan mantan Presiden Mansour Hadi, pada hari Selasa(17/11).

Media berbahasa Arab, eyewitnesses mengabarkan bahwa puluhan milisi pro-Hadi tewas dalam serangan jet-jet tempur Saudi ke posisi mereka di wilayah Habil Salman, provinsi Ta’iz, Yaman Selatan. Peristiwa salah sasaran ini bukanlah yang pertama kali dilakukan pasukan Saudi dalam serangan mereka ke Yaman. Dalam insiden yang serupa tanggal 18 Oktober, jet-jet tempur Saudi menewaskan 30 milisi pro-Hadi di provinsi Ta’iz.(Baca juga:Lagi, Jet Tempur Saudi Membom Milisi Bersenjata Dukungannya Sendiri)

Juga pada tanggal 10 Agustus, jet-jet tempur Saudi menewaskan 20 milisi sekutu mereka sendiri dari kelompok-kelompok militan pro-Hadi.

Dalam insiden serupa pada 28 Juli, Arab Saudi menewaskan 15 milisi pro-Hadi. Jet tempur Saudi melakukan serangan udara di bukit-bukit yang menghadap pangkala udara al-Anad dekat kota al-Houta, yang terletak sekitar 30 kilometer (20 mil) dari kota pelabuhan selatan strategis Aden, meninggalkan 15 milisi tewas dan sedikitnya 40 lainnya luka-luka.(Baca juga:Perang Hari Ke-237, Saudi Targetkan Pemukiman dan Pasar Warga Yaman)

Arab Saudi telah menyerang Yaman selama 238 hari terhitung Rabu (18/11) hari ini, demi mengembalikan mantan presiden yang buron, Mansour Hadi, sekutu dekat Riyadh, memegang kekuasaan. Agresi Saudi tersebut sejauh ini telah menewaskan setidaknya 6.936 rakyat Yaman, termasuk wanita dan anak-anak. Meskipun Riyadh mengklaim serangannya hanyalah untuk melemahkan Houthi, para penggiat HAM menyatakan bahwa Saudi telah dengan sengaja menargetkan perumahan warga dan infrastruktur sipil dalam agresi berdarahnya.(ARN)

Comments
To Top

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca