Arrahmahnews.com SURIAH – Beberapa pemberontak rekonsiliasi dengan pemerintah menyerang markas intelijen militer Suriah di pedesaan barat dari Kegubernuran Dara, pada hari Kamis (23/05/2019).
Menurut sumber di Daraa, pemberontak yang sebelumnya rekonsiliasi dengan pemerintah menyerang markas intelijen militer Suriah di kota Jillin. Para mantan militan dari kelompok FSA ini kemudian mengambil alih seluruh pangkalan dan menyandera para perwira.
Sumber itu mengatakan pemberontak menuntut pembebasan mantan komandan Tentara Pembebasan Suriah, Haytham Al-Hariri, yang ditangkap oleh intelijen militer Suriah. [ARN]