arrahmahnews

Semenanjung Korea Memanas, Korut-Korsel Nyaris Perang

Semenanjung Korea Memanas

Korea – Situasi tegang di Semenanjung Korea meningkat, setelah kedua Korea terlibat dalam pertikaian baru-baru ini, dengan saling mengancam akan melancarkan aksi militer.

Korea Utara telah menolak tawaran oleh tetangganya di selatan untuk mengirim utusan khusus guna mengurangi situasi ketegangan yang muncul terkait selebaran propaganda anti-Pyongyang yang dikirim oleh pembelot ke perbatasan.

Baca Juga:

Korea Utara bahkan menurut Kantor Berita Pusat Korea (KCNA), pada hari Rabu, berjanji untuk memindahkan pasukan ke Zona Demiliterisasi (DMZ) yang memisahkan kedua negara dan untuk melanjutkan “semua jenis latihan militer reguler” disana.

Korea Selatan dengan cepat menanggapi bahwa Korea Utara “akan membayar mahal” jika sampai ada  tindakan militer.

“Pasukan kami menyatakan keprihatinan mendalam bahwa hari ini Staf Umum Korea Utara mengumumkan berbagai jenis rencana militer yang bertentangan dengan perjanjian intra-Korea, Deklarasi Panmunjom dan perjanjian militer 19 September 2018,” ujar seorang pejabat senior dari Kepala Staf Gabungan Korea Selatan.

Baca Juga:

Perkembangan itu terjadi sehari setelah pihak Pyongyang meledakkan gedung kantor penghubung antar-Korea di utara perbatasannya dengan Korea Selatan. Marah terhadap Seoul karena selebaran, yang dikirim ke Korea Utara itu biasanya dikirim dengan balon melewati perbatasan atau dalam botol melalui sungai, Pyongyang menghancurkan kantor penghubung di kota perbatasan Kaesong. (ARN)

Comments
To Top

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca