arrahmahnews

Warga Yaman Kembali Gelar Demo Akbar Dukung Palestina

Yaman, ARRAHMAHNEWS.COM – Jutaan warga Yaman berpartisipasi dalam demonstrasi pada hari Jumat, untuk mendukung dan solidaritas dengan rakyat Palestina yang menghadapi perang genosida Israel di Jalur Gaza yang terkepung.

Alun-alun terbesar di ibu kota, Sana’a, dan kegubernuran lainnya dipenuhi oleh orang-orang yang menanggapi seruan pemimpin revolusi, Sayyed Abdulmalik al-Houthi.

Pada Kamis malam, pemimpin tersebut menyerukan rakyat Yaman untuk berpartisipasi dalam demonstrasi besar-besaran di berbagai provinsi, untuk menunjukkan dukungan terhadap operasi militer Yaman melawan musuh Israel.

Sehubungan dengan unjuk rasa jutaan orang di ibu kota Sana’a, unjuk rasa besar-besaran berlanjut di lebih dari 147 lapangan untuk mendukung rakyat Palestina di kota-kota dan direktorat di Yaman.

Para peserta mengibarkan bendera kebebasan dan bendera Yaman dan Palestina, serta spanduk yang menolak dan mengutuk pembantaian dan perang genosida terhadap rakyat Palestina di Gaza.

Mereka menunjukkan dukungan kepada Angkatan Bersenjata Yaman untuk melakukan operasi yang lebih kualitatif terhadap entitas musuh dan kapal-kapalnya di Laut Merah, Laut Arab, dan Samudera Hindia, sampai agresi berhenti dan pengepungan di Gaza dicabut.

BACA JUGA:

Pernyataan demonstrasi tersebut menekankan pentingnya melanjutkan aktivitas dan demonstrasi rakyat dalam mendukung bangsa Palestina dan perjuangan suci mereka melawan entitas kriminal Zionis.

Para peserta menekankan perlunya melanjutkan operasi militer Yaman untuk mendukung pertempuran Badai Al-Aqsa sampai agresi Israel berhenti dan pengepungan terhadap rakyat Palestina dicabut.

Mereka menyerukan boikot terhadap barang-barang Amerika dan Israel serta perusahaan-perusahaan yang mendukungnya, dan menegaskan bahwa senjata boikot tersebut efektif dan dapat diakses oleh semua orang.

Sejak dimulainya kampanye militer tanpa henti rezim Israel terhadap Gaza pada awal Oktober, masyarakat Yaman secara terbuka menyatakan dukungan mereka terhadap perjuangan Palestina melawan pendudukan Israel.

Angkatan Bersenjata telah melakukan serangan baru-baru ini terhadap kapal-kapal yang memiliki hubungan dengan Israel di dekat pelabuhan Yaman, termasuk intersepsi dan penyitaan sebuah kapal yang terkait dengan rezim Tel Aviv pada 19 November.

BACA JUGA:

Pengepungan Israel yang sedang berlangsung telah menimbulkan banyak korban jiwa bagi warga Palestina di Gaza, yang telah menderita perang sejak 7 Oktober.

Kementerian Kesehatan Gaza mengatakan lebih dari 34.000 orang, sebagian besar perempuan dan anak-anak, tewas dalam perang yang dimulai rezim tersebut setelah operasi yang dilakukan oleh gerakan perlawanan di wilayah Palestina. (ARN)

Sumber: Al-Masirah

BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLENEWS

Comments
To Top

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca