Norwegia, ARRAHMAHNEWS.COM – Dalam upaya untuk bergerak menuju masa depan pasca pandemi, Norwegia telah menghapus hampir semua pembatasan Covid-19 yang tersisa, termasuk aturan masker.
Perdana Menteri negara itu, Nordik Jonas Gahr Støre, membuat pengumuman ini pada hari Sabtu dan mengatakan bahwa meskipun mereka telah mencabut sebagian besar tindakan pembatasan di negara itu, mereka masih akan mempertahankan beberapa pembatasan untuk kepulauan Arktik Svalbard.
BACA JUGA:
- Densus 88 Tangkap 2 Pengurus MUI Bengkulu yang Gabung Teroris JI
- Negara-negara Arab Diktator Relatif Berhasil Cegah Wabah, Tapi Gagal Urus Ekonomi
PM berkata, “Kami menghapus hampir semua tindakan Coronavirus. Pandemi virus corona tidak lagi menjadi ancaman kesehatan utama bagi sebagian besar dari kita. Virus Omicron menyebabkan penyakit yang jauh lebih ringan dan kita terlindungi dengan baik oleh vaksin”, seperti dilansir regjeringen.
Ia lebih lanjut membenarkan tindakannya dengan mengatakan bahwa penduduk terlindungi dengan baik oleh vaksin COVID-19 dan mulai Sabtu, warga Norwegia tidak perlu lagi memakai masker di tempat-tempat ramai. Tidak hanya itu, aturan jarak sosial 3 kaki juga dihapuskan.
Pemerintah Norwegia juga telah mencabut persyaratan isolasi diri dan menggantinya dengan rekomendasi di mana orang dewasa yang terinfeksi diminta untuk tinggal di rumah selama empat hari. Pelancong dari seluruh dunia dapat memasuki negara itu tanpa persyaratan apapun untuk sertifikat vaksinasi atau test (PCR).
Perubahan aturan berarti bahwa para pelancong dapat dengan bebas mengunjungi negara tersebut seperti hari-hari sebelum pandemi lagi. Namun, pengunjung harus menyadari bahwa sebagian besar maskapai internasional masih mengikuti aturan masker di dalam pesawat.
Sebelumnya, Norwegia melakukan pembatasan sebagian pada Desember 2021, setelah penemuan dan penyebaran varian Omicron. (ARN)