Amerika

Pemerintah Biden Kecualikan Kuba, Venezuela, Nicaragua dari KTT Amerika Latin

AS Kecualikan Kuba, Venezuela, Nicaragua dari KTT Amerika Latin

Para pejabat di Washington menetapkan alibi untuk tidak mengundang ketiga negara tersebut, berdalih pada catatan HAM dan demokrasi mereka

Amerika Serikat, ARRAHMAHNEWS.COM Pemerintahan Biden telah membuat keputusan untuk mengecualikan Kuba, Venezuela, dan Nikaragua dari KTT Amerika. Bloomberg melaporkan hal ini mengutip pernyataan orang-orang yang mengetahui masalah tersebut.

Meksiko, sebelum keputusan Biden, mengancam akan menarik diri dari pertemuan itu kecuali semua negara diundang.

BACA JUGA:

Keputusan AS hanya akan mengambil risiko boikot Amerika Latin yang memalukan. Acara, yang akan diselenggarakan di Los Angeles ini, akan menghadapi boikot hampir penuh jika Presiden Meksiko Andres Manuel Lopez Obrador, dan para pemimpin lainnya, menolak untuk hadir.

AS Kecualikan Kuba, Venezuela, Nicaragua dari KTT Amerika Latin

KTT Amerika Latin

Menurut sumber yang berbasis di ibukota, Para pejabat di Washington menetapkan alibi untuk tidak mengundang ketiga negara tersebut, mengklaim bahwa “catatan hak asasi manusia dan demokrasi mereka adalah keprihatinan yang terlalu berat untuk tidak mengundang mereka.”

Lebih lanjut, para pejabat AS juga mengatakan bahwa dengan Biden akan meluncurkan KTT pada hari Rabu, keputusan terakhir tentang Kuba terletak pada apakah akan mengundang perwakilan berpangkat lebih rendah untuk menggantikan presiden negara pulau itu.

Bulan lalu, Presiden Kuba Miguel Diaz-Canel mengatakan bahwa ia tidak akan menghadiri KTT bahkan jika dirinya diundang, menunjuk pada “tekanan brutal” Washington untuk membuat KTT itu eksklusif.

Diaz-Canel mengindikasikan bahwa ia telah menunggu keputusan Biden untuk menunjukkan apakah Kuba, yang menghadiri dua KTT terakhir, akan mengambil bagian dalam KTT yang baru atau tidak. Lopez Obrador mungkin mengikutinya.

KTT itu dilakukan untuk memperbaiki hubungan dengan negara-negara Amerika Latin; diplomasi khususnya rusak di bawah keputusan mantan Presiden AS Donald Trump. Washington berupaya untuk menegaskan kembali pengaruh AS di benua itu dan melawan China.

Lebih lanjut, seorang pejabat AS juga mengatakan bahwa sementara Presiden Venezuela yang sah dan terpilih secara demokratis Nicolas Maduro dikesampingkan di KTT, AS sedang mempertimbangkan peran Juan Guaido untuk, kemungkinan diundang. Menurut Washington, Guaido adalah presiden sah Venezuela, meskipun telah dipilih tanpa pemilihan umum.

Presiden Nikaragua, Daniel Ortega, juga dilarang menghadiri KTT, meskipun terpilih sebagai presiden untuk masa jabatan keempat di negaranya. (ARN)

Sumber: Al-Manar

Comments
To Top

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca