NEW YORK, Arrahmahnews.com – Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengutuk serangan udara Saudi baru-baru ini yang menghancurkan rumah sakit yang dijalankan oleh kelompok bantuan medis, Doctors Without Borders, juga dikenal sebagai MSF di Yaman, dan menyerukan penyelidikan segera atas insiden tersebut.
Dalam sebuah pernyataan yang dirilis pada hari Selasa, juru bicara PBB Stephane Dujarric mengatakan, “Sekretaris Jenderal (Ban Ki-Moon) memerintahkan penyelidikan yang cepat, efektif dan tidak memihak dalam rangka untuk memastikan akuntabilitas.”
Sekjen PBB juga mendesak “semua pihak dalam konflik di Yaman untuk segera menghentikan semua operasi, termasuk serangan udara,” tambah Dujarric.
Rumah sakit MSF yang terletak di distrik Heedan, Provinsi Sa’ada, diserang pada Senin malam. Pusat medis itu dilaporkan berjalan dengan dukungan dari dana Anak-Anak PBB dan Organisasi Kesehatan Dunia.
Hassan Boucenine, kepala MSF untuk misi di Yaman, mengatakan serangan udara Saudi melanda rumah sakit beberapa kali, mengakibatkan kerusakan bangunan dan fasilitas medis serta dua anggota staf luka ringan akibat tertimpa puing-puing runtuhan bangunan.
“Ini bisa menjadi kesalahan, tetapi kenyataan ini adalah kejahatan perang. Tidak ada alasan untuk menargetkan rumah sakit, “tambah Boucenine.
Yaman telah berada di bawah serangan udara Saudi setiap hari sejak rezim Riyadh meluncurkan agresi militer terhadap negara miskin pada 26 Maret, dalam upaya untuk melemahkan gerakan Houthi Ansarullah dan mengembalikan kekuasaan kepada mantan presiden buronan, Abd Rabbuh Mansour Hadi, sekutu setia Riyadh.
Sekitar 7.000 orang telah kehilangan nyawa mereka dalam serangan Saudi sementara hampir 14.000 orang telah terluka. (ARN/AlMayadeen)
Sebar:
