Irak – Juru bicara Kata’ib Hizbullah di Irak, Sayyed Jaafar Al-Husseini mengatakan bahwa jumlah korban akibat agresi AS di sebuah kamp pasukan paramiliter Irak, yang dikenal sebagai Hashd Shaabi, di Anbar naik menjadi 25 martir dan 51 lainya luka-luka.
Dalam sebuah wawancara dengan Al-Manar Al-Husseini mengatakan bahwa gerakan perlawanan Irak sedang mempertimbangkan pembalasan terhadap serangan AS.
Baca: Presiden Irak Kecam Serangan AS ke Pangkalan Hasdh Shaabi
“Opsi tetap terbuka saat kami menunggu keputusan pimpinan dalam hal ini. Pasti akan ada pembalasan yang tepat,” kata juru bicara itu kepada Al-Manar Senin pagi.
“Amerika sedang menguji serangan ke pasukan populer Irak. Namun, perlu diketahui bahwa kekuatan kami sekarang telah berlipat ganda,” tambah Al-Husseini. (ARN)
Sebar:
