HODEIDA, Arrahmahnews.com – Amerika Serikat mengkritik Arab Saudi yang meluncurkan serangan udara di pelabuhan Hodeida, dan menyebut bahwa pelabuhan Laut Merah sebuah “garis hidup” untuk bantuan kemanusiaan.
Pada hari Selasa (18/8), pesawat tempur Saudi membom pelabuhan Hodeida, menewaskan beberapa pekerja dermaga dan menghancurkan infrastruktur pelabuhan.
Pada hari Kamis (20/8), Gedung Putih juga menyatakan “keprihatinan yang mendalam” atas kekejaman Saudi.
“Kami sangat prihatin atas serangan Saudi pada 18 Agustus, yang menghancurkan infrastruktur penting di pelabuhan Hodeida, Yaman,” kata juru bicara Dewan Keamanan Nasional Gedung Putih Alistair Baskey.“Pelabuhan adalah garis hidup penting yang digunakan untuk memberikan obat-obatan, makanan dan bahan bakar untuk penduduk Yaman,” tambahnya.
Namun, Amerika Serikat sendiri memberikan bantuan atas serangan militer Arab Saudi di Yaman, termasuk logistik dan dukungan intelijen.
Pada hari Kamis, setidaknya 54 warga sipil, kebanyakan perempuan dan anak-anak, tewas dan puluhan lainnya terluka setelah pesawat militer Saudi meluncurkan serangkaian serangan udara di provinsi Ta’izz, barat daya Yaman. [ARN/Ptv]