arrahmahnews

Kapal Perusak AS Lolos dari Serangan Rudal Yaman

Senin, 10 Oktober 2016

YAMAN, ARRAHMAHNEWS.COM – Militer AS mengatakan salah satu kapal perusak miliknya yang berada di perairan Yaman, lolos dari serangan dua rudal yang dipandu.

“USS Mason mendeteksi dua rudal masuk selama 60 menit di lepas pantai Yaman, Laut Merah. Kedua rudal berhasil dihancurkan di atas air sebelum mencapai kapal,” kata juru bicara Pentagon Kapten Jeff Davis Senin pagi.

“Tidak ada korban luka yang ditimbulkan pada pelaut kami dan tidak ada kerusakan kapal,” katanya.

Berita itu muncul beberapa hari setelah pasukan Yaman berhasil menarget dan menghancurkan kapal perang Emirat Arab dekat Laut Merah kota pelabuhan Mokha.

39e14971-9576-416f-a9f6-2fdd7cf6be

Kapal perang Uni Emirat Arab hancur dirudal pasukan Yaman

Kapal HSV-2 Swift adalah sebuah kapal logistik berkecepatan tinggi yang mampu menemukan tambang, mengendalikan operasi militer dan mengangkut pasukan serta peralatan perang.

Pentagon telah memberikan dukungan logistik dan pengawasan ke Arab Saudi dalam agresi militer yang dilancarkan terhadap Yaman, yang telah menewaskan lebih dari 10.000 warga Yaman sejak 26 Maret 2015.

Perang tak beralasan dimulai oleh koalisi Saudi dan sekutunya dalam upaya untuk melemahkan gerakan Houthi Ansarullah dan mengembalikan mantan Presiden Yaman Abd Rabbuh Mansur Al-Hadi, sekutu setia Riyadh.

Washington telah beberapa kali mengkritik rezim Saudi atas kejahatan terhadap kemanusiaan di Yaman, namun tidak menunjukkan tanda-tanda mengakhiri dukungannya pada Riyadh.

Pada bulan Agustus, Departemen Luar Negeri AS menyetujui penjualan lebih dari 130 tank Abrams, 20 kendaraan lapis baja dan peralatan lainnya senilai $ 1150000000.

Gerakan Houthi Ansarullah Yaman bersama dengan tentara Yaman mampu mengusir invasi dan mendorong pertarungan kembali ke wilayah Arab Saudi di beberapa daerah dan menghancurkan beberapa kapal perang koalisi Arab yang berada di wilayah perairan Yaman. [ARN]

Comments
To Top

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca

Eksplorasi konten lain dari Arrahmahnews

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca