Kamis, 1 Desember 2016
ARRAHMAHNEWS.COM, MOSUL – Pasukan Elit Irak (Counter Terrorism Service=CTS) mengatakan bahwa mereka melanjutkan operasi untuk membebaskan kota Mosul yang dikuasai teroris ISIS.
Pada hari Rabu, pasukan CTS memasuki kawasan timur laut Qahera, di mana mereka mulai melakukan operasi untuk membersihkan daerah itu dan kabupaten sekitarnya.
Mayor Jenderal Abdul Ghani al-Asadi, komandan CTS, mengatakan kepada wartawan bahwa penyebaran pasukan dibagi menjadi dua kelompok menuju selatan dan utara.
“Pasukan membuat kemajuan yang baik di kedua arah sesuai rencana. Pasukan tundukan selatan hampir 70 persen dari wilayah al-Ikha, yang merupakan kawasan penting,” katanya.
Dia mencatat bahwa pasukan sekarang telah mengepung kawasan al-Ilam, al-Tamim dan al-Noor, dan bersiap-siap untuk memotong rute pasokan ke lingkungan al-Quds dan al-Karama.
“Lingkungan ini sangat penting karena mereka merupakan garis di mana pasukan dari Divisi 9 diposisikan. Adapun pasukan menuju utara, mereka telah mencapai 70 persen dari rencana,” tegasnya.
Sebelumnya, pejuang Irak dari Unit Mobilisasi Populer membebaskan dua desa lebih dekat ke Mosul. Setidaknya 2.300 keluarga, yang digunakan teroris sebagai perisai manusia, juga telah dibebaskan selama serangan untuk membebaskan desa al-Buthah dan al-Salehiyah. [ARN]
Sebar:
